Kode Keras Sandy Walsh Ingin Bela Timnas Indonesia, Tak Ragu Kenakan Jersey Garuda
Pemain KV Mechelen, Sandy Walsh untuk membela Timnas Indonesia semakin menggebu. Terbaru, ia tak ragu mengenakan jersey Garuda dalam sebuah wawancara.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pemain klub Liga Belgia, KV Mechelen, Sandy Walsh nampaknya makin menggebu untuk bisa membela Timnas Indonesia.
Sandy Walsh yang memiliki darah Indonesia-Belanda semakin gamblang menunjukkan kecitaannya pada Timnas Indonesia.
Jersey Timnas Indonesia pun menjadi sarana Sandy Walsh menunjukkan keinginan menggebunya untuk bergabung dengan Timnas arahan Shin Tae-yong itu.
Baca juga: Hasil Piala Menpora 2021, PSM vs Bhayangkara Berakhir Imbang, Persaingan Grup B Masih Terbuka
Baca juga: SEDANG BERLANGSUNG Borneo FC vs Persija, Adu Tajam Guy Junior vs Marko Simic, LIVE Indosiar
Hal tersebut diketahui kala Sandy melakukan wawancara dengan wartawan olahraga, Thijs Vloebergh.
Thijs Vloebergh adalah orang yang memberi ide agar pemain berusia 26 tahun itu mengenakan Jersey Merah Putih.
Tak hanya itu, bendera Merah Putih yang notabene bendera kebangsaan Indonesia juga tak ragu ia tenteng.
Thijs Vloebergh pun menulis dalam cuitannya di akun Twitter pribadinya.
Baca juga: PSIS Semarang Tersubur di Piala Menpora 2021, Sang Assisten Pelatih Bocorkan Kunci Suksesnya
"@SandyWalsh benar-benar ingin membela Timnas Indonesia, itu pasti."
"Saya memberinya bendera dan jersey (Indonesia) dan berbicara dengannya."
"Saya berbicara tentang koneksi yang ia miliki dengan satu di antara negara paling indah di bumi, Indonesia," tulis Thijs Vloebergh.
Thijs Vloebergh juga menyentil PSSI agar tak melewatkan kesempatan menggunakan jasa sang pemain.
Walsh yang sudah malang melintang di beberapa kompetisi Eropa tentu menawarkan warna berbeda bagi tim polesan Shin Tae-yong.
Baca juga: Hasil Piala Menpora 2021 - Dilibas PSIS Semarang, Pelatih Persikabo 1973 Beberkan Biang Keladinya
"@PSSI, jangan menunggu terlalu lama, oke."
"Dia sudah siap dan sedikit berbicara bahasa Indonesia," imbuhnya.