Final Piala Menpora 2021 Persija vs Persib Bakal Dijaga Lebih Ketat
Akhmad Hadian Lukita menyebut keamanan pertandingan tersebut bakal diperketat dibanding pertandingan sebelumnya.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Final Piala Menpora 2021 mempertemukan dua tim raksasa Indonesia, Persija Jakarta vs Persib Bandung.
Pertandingan final bakal dijalani dua leg. Leg pertama diadakan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (22/4/2021) malam dan pertemuan kedua diadakan di Stadion Manahan, Solo, Minggu (25/4/2021).
Baca juga: Barisan Para Mantan yang Bereuni di Final Piala Menpora Persija Jakarta Vs Persib Bandung
Meski bergulir tanpa penonton karena diadakan di tengah pandemi Covid-19, pertandingan berjuluk El Clasico tersebut tetap mendapatkan penjagaan ketat.
Bahkan Ketua Organizing Committee Pial Menpora 2021, Akhmad Hadian Lukita menyebut keamanan pertandingan tersebut bakal diperketat dibanding pertandingan sebelumnya.
“Jadi kami sudah melakukan koordinasi dengan semuanya pihak. Kami sudah siapkan skenario apapun itu, baik yang paling berat ataupun tidak,” kata Hadian Lukita saat diwawancarai di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (21/4/2021).
Baca juga: Catatan Sejarah Tunjukkan Persib Bandung Lebih Superior dari Persija Jakarta, Pernah Menang 7-0
“Dari Polres setempat juga sudah siap. Akan ada penebalan-penebalan ataupun penyekatan yang lebih ketat. Tapi kami tidak bisa cerita banyak soal itu. Tetapi dipastikan akan ada penebalan berlapis untuk laga final ini,” jelasnya.
Sementara itu, Menpora Zainudin Amali berpesan kepada suporter fanatik Persija, The Jakmania dan Persib, Bobotoh agar tetap disiplin dalam laga final nanti.
Menpora juga turut meminta kepada para pemimpin suporter tersebut agar bertindak tegas apabila ada anggotanya yang melanggar komitmen seperti mengadakan nonton bareng atau mengadakan pawai ketika timnya menang.
“Khusus untuk pendukung Persib dan Persija jaga kedisiplinan seperti di babak penyisihan dan semifinal, tetap nonton di rumah,” kata Menpora Amali.
“Kalau ada yang coba-coba berkerumun mau nonton bareng, langsung dicegah oleh pimpinan suporter,” sambungnya.
Lebih lanjut, Menpora Amali menyadari rivalitas kedua klub di kancah persepakbolaan Indonesia memang sangat kental.
Meski demikian, Menpora berharap kedua klub bisa memberikan pertandingan yang menarik tentunya dengan perang kualitas, bukan dengan adu kekerasan yang mana bisa menyulut kemarahan kedua suporter.
“Harapan saya kepada tim yang bertanding bisa menyuguhkan laga yang berkualitas, menghibur, karena penonton ini udah satu bulan tertib, maka beri mereka suguhan dengan tontonan yang enak dan tertib,” harapnya.