Mengulas 3 Faktor Utama Kekalahan Arsenal Jumpa Villarreal di Semifinal Liga Eropa
Arsenal harus dipaksa mengakui kemenangan Villarreal dalam laga leg pertama semifinal Liga Eropa musim 2020/2021.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
2. Eksperimen Arteta yang Gagal Sama Sekali
Masalah cedera membatasi pilihan Arteta dalam menentukan skema penyerangan pada laga kali ini.
Alexander Lacazette yang absen dan keadaan Pierre-Emerick Aubameyang yang hanya bisa bermain di bangku cadangan.
Adanya Gabriel Martinelli dan Eddie Nketiah ternyata malah membuat Arteta mencoba strategi baru.
Hal itu terlihat dari keputusan Arteta yang memainkan skema false nine dengan menempatkan Smith Rowe sebagai pilar terdepan.
Percobaan Arteta pun terlihat kurang efektif, dengan Arsenal kehilangan target man yang jelas di lini depan.
3. Kartu Merah Dani Ceballos
Dikala Arsenal butuh kekuatan penuh untuk mengejar ketertinggalan gol dari Villarreal pada babak kedua.
Justru Arsenal harus bermain dengan sepuluh orang setelah Ceballos mendapat kartu kuning kedua dan diusir wasit pada menit 57.
Kartu merah Ceballos seakan-akan membuat Arsenal semakin berada dalam situasi tertekan.
Kartu merah yang didapatkan pemain asal Spanyol itu juga tampaknya menjadi keputusan yang salah bagi Arteta.
Arteta seharusnya bisa menarik terlebih dahulu Ceballos lebih awal mengingat permainannya yang kurang pada babak pertama sekaligus Arsenal butuh penyerang utama guna mengejar skor.
Hanya saja pada akhirnya Ceballos merupakan kesia-siaan yang menjadi taktik Arteta melawan Villarreal.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)