Agung Santoso: Kante Bakal Kembali Jadi Pembeda di Final Liga Champions 2020/2021
Presiden Chelsea Indonesia Supporters Club (CISC), Agung Santoso mengakui tim kebanggaannya kalah dalam urusan materi pemain dengan Manchester City
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Chelsea Indonesia Supporters Club (CISC), Agung Santoso mengakui tim kebanggaannya kalah dalam urusan materi pemain dengan Manchester City yang jadi lawan main Chelsea di final Liga Champions 2021.
Ia menilai, The Citizen punya kedalaman skuat yang lengkap sehingga Pep Guardiola kerap menurunkan pemain berbeda di setiap pertandingan dan tak mengubah kualitas permainan City.
“Kalau secara materi pemain yang memang jujur kalau Chelsea masih mengandalkan pemain-pemain di lini utama. Kalau kita bisa lihat pemain-pemain di City, Pep kan selalu gonta-ganti pemain, artinya materi pemain akan berbeda dari setiap pertandingannya. Pemain lebih komplet,” kata Agung saat dihubungi, Sabtu (15/4/2021).
“City punya pemain lengkap baik starting lineup atau cadangannya sama bagus,” sambungnya.
Sementara itu, Agung menilai skuat Chelsea kurang lengkap sehingga kerap mengandalkan pemain itu-itu saja dan terpaku pada beberapa pemain.
Meski demikian, hal itu dikatakannya tak jadi masalah penting, mengingat pelatih Thomas Tuchel punya strategi yang tak mudah ditebak.
Salah satunya dengan memberikan peran khusus kepada N’Golo Kante di lini tengah Chelsea. Alhasil pemain asal Prancis itu mampu mencatatkan tiga kali man of the match di Liga Champions.
“Ya kedalaman skuat Chelsea saya lihat masih kurang bagus. Terutama di lini belakang awalnya, tapi sekarang sudah ada perubahan jadi lebih bagus. Lini tengah juga bagus, hanya lini depan yang agak kurang,” kata Agung.
“Tapi Kante bermain jadi pembeda, karena beberapa kali waktu di perempat final dan semifinal dia punya peran penting. Terbukti dua Madrid; Atletico Madrid dan Real Madrid ini bisa diredam dengan adanya peran Kante dan tiga kali juga Kante jadi man of the match, waktu lawan Atletico, Real Madrid home dan away,” jelasnya.
Agung pun meyakini performa apik Kante itu bakal kembali berlanjut di laga final Liga Champion sehingga membuat lini pertahanan Manchester City harus bekerja ekstra.
“Itu juga bukti bahwa pemain tengah Chelsea didominasi pemain-pemain seperti Kante. Jorginho. Kita harap Kante bisa jadi pembeda dan pemain kunci di laga nanti,” harapnya.
Pertandingan final Liga Champions 2020/2021 semua bergulir di Turki namun karena ada negara Turki masuk dalam zona merah pandemi Covid-19, laga final pun dipindahkan ke Stadion Dragao, Portugal, Sabtu (29/5/2021).