Enam Hari di UEA, Shin Tae-yong Lihat 3 Hal Paling Menonjol di Skuat Timnas Indonesia
Pelatih Timnas Indonesia, Shin tae-yong melihat perkembangan dari skuat Garuda setelah enam hari berada di Uni Emirat Arab.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong terus menggembleng kemapuan para pemain skuat Garuda.
Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia terhitung sudah hampir sepekan berada di negara Uni Emirat Arab (UEA).
Diketahui, Timnas Indonesia beserta Shin Tae-yong mulai menginjakkan kaki di UEA pada Senin (17/5/2021) waktu setempat, sebagaimana dikutip dari laman resmi PSSI.
Sejak itu, Shin Tae-yong tak membuang waktu untuk langsung memperbaiki kekurangan yang ada dalam pemain Timnas Indonesia.
Baca juga: JELANG Kualifikasi Piala Dunia 2022, Cuaca jadi Musuh Timnas Indonesia di UEA, Suhu 40 Derajat
Memasuki hari keenam, staf pelatih skuat Garuda mulai menaikkan intensitas dan jenis latihan yang diberikan pada Evan Dimas dkk.
Para pemain timnas pada Jumat (21/5/2021) mulai berlatih penguatan (power training) di gym dengan mengangkat beban dan menarik beban (pull up dan pull down).
Dalam sesi itu, pelatih fisik timnas, Lee Jae-hong memimpin dan mengawasi langsung latihan yang dijalani Egy Maulana Vikri dkk.
"Meski mereka kelelahan, namun saya apresiasi usaha dari mereka untuk bisa menuntaskan tugas yang diberikan," ungkap Lee Jae-hong.
"Ini baru awal, ada beberapa pemain yang bisa melakukannya dengan baik dan usaha untuk terus menembus batas-batas kemampuan diri mereka," sambungnya.
Baca juga: Lima Talenta Jebolan SEA Games yang Tak Masuk Radar Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia
Setelah itu, giliran pelatih Shin Tae-yong yang memberi porsi latihan pada sore hari.
Pria asal Korea Selatan ini menekankan pada segi taktik dan strategi yang akan dimainkan oleh Timnas Indonesia ke depan.
Shin pun melihat para pemain sudah berubah menjadi lebih baik semenjak digembleng di TC timnas.
Setidaknya ia melihat 3 perubahan paling menonjol yang ada di skuat Garuda.
Perubahan yang pertama adalah kemampuan beradaptasi mereka dengan lingkungan yang baru.