Tim besutan Stefano Pioli ini memainkan permainan terbuka untuk bisa menggaransi tiga poin.

Sebagaimana yang diketahui, terdapat tiga tim yang masih saling sikut untuk memperebutkan dua tiket Liga Champions tersisa.

Ketiga tim itu ialah AC Milan, Juventus, dan Napoli.

Rossoneri wajib meraih kemenangan jika ingin misinya sukses untuk bisa manggung di Liga Champions musim depan.

Memasuki menit ke-5, Atalanta semakin gencar melancarkan serangan.

Dimotori oleh Duvan Zapata, penyerangan Atalanta tampil lebih impresiff ketimbang tim tamu.

Sedangkan AC Milan mencoba memainkan penyerangan dengan skema monoton.

Umpan direct yang banyak dutujukan kepada Rafael Leao dengan mudah diantisipasi pertahanan La Dea.

Sebaliknya, tuan rumah yang bermodal kecepatan dari Pessina dkk, tak kesulitan untuk mengobrak-abrik pertahanan ll Diavolo Rosso.

Memasuki menit ke-15, Atalanta menooba untuk membongkar rapatnya pertahanan AC Milan dengan melakukan penguasaan bola.

Opsi ini dipilih Duvan Zapata cs untuk membuat celah di lini pertahanan tim lawan.

Permainan kedua tim banyak berkutat pada penguasaan bola.

Pengawalan ketat yang dimainkan oleh kedua tim membuat perpindahan bola dari AC Milan ke Atalanta atau sebaliknya berlangsung cepat.

Tanpa kehadiran Zatan Ibrahimovic di lini serang AC Milan sangatlah terasa.