TRIBUNNEWS.COM - Massimiliano Allegri akan menggantikan Andrea Pirlo untuk kursi kepelatihan Juventus dalam beberapa jam mendatang, Kamis (27/5/2021) sore.

Kabar itu dilaporkan oleh pakar transfer terkemuka adal Italia Fabrizio Romano dan Sky Sports Italia.

Menurut Fabrizio Romano, Massimiliano Allegri siap bergabung dengan Juventus dan mencapai kesepakatan kontrak untuk menggantikan Andrea Pirlo.

Dengan kabar ini, artinya Real Madrid tidak akan menggunakan jasa Allegri sebagai pelatih yang menggantikan Zinedine Zidane.

Baca juga: Liga Italia - Simone Inzaghi dan Allegri jadi Kandidat Kuat Pengganti Antonio Conte di Inter Milan

Rumor tersebut sempat berkembang, setelah Zidane memutus kontrak kerja sama dengan Real Madrid untuk musim depan.

Real Madrid masih membutuhkan waktu untuk mencari siapa yang tepat menggantikan Zidane, menurut Fabrizio Romano.

Juventus tampaknya terpukul lantaran gagal mempertahankan Scudetto musim ini.

Presiden klub, Andrea Agnelli bergerak cepat dengan memutus kerjasama direktur olahraga Juventus, Paratici.

Paratici dan Juventus akan berpisah setelah 11 tahun menjalni hubungan.

Baca juga: Massimiliano Allegri Menolak Jadi Pelatih Tottenham Hotspur

Baca juga: Liga Italia - Teka-teki Pelatih Anyar Inter Milan & Rumah Baru Antonio Conte, hingga Rumor Juventus

Untuk perubahan musim depan, Agnelli ingin kembali mempercayakan kursi nomor satu tim tim teknis kepada Massimiliano Allegri.

Kabar itu terdengar seiring komunikasi yang dijalin oleh kedua pihak.

Zidane yang hengkang dari Real Madrid sempat dikabarkan merapat ke Juventus, tapi menurut Sky Sports hanya ada satu nama yang layak untuk menggantikan Pirlo, yakni Massimiliano Allegri.

Allegri akan kembali ke rumah, setelah 2 tahun meninggalkan Juventus.

Dia melatih Juventus dari 2014 hingga 2019 dengan memenangkan 5 gelar Liga Italia, 4 Piala Italia, dan 2 Piala Super Italia.

Soal kontrak Massimiliano Allegri dengan Juventus masih akan dibicarakan dalam pertemuan berikutnya.

Masih dari pemberitaan Sky Sport Italia, kontrak yang disodorkan 3 hingga 4 tahun ke depan.

Berita terkait Liga Italia

(Tribunnews.com/Sina)