Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno mengatakan hasil rapat dengan PSSI salah satunya memutuskan Liga 1 2021/2022 bergulir dengan format sesuai dengan hasil Kongres PSSI.

Hasil Kongres PSSI sebelumnya menjabarkan bahwa Liga 1 2021/2022 bergulir dengan sistem series. Dimulai Juli 2021 dan berakhir pada Maret 2022.

Ada enam series; pertama di Jakarta-Banten-Jawa Barat, kedua Jawa Tengah-Yogyakarta, ketiga Jawa Timur, keempat Jawa Timur, kelima Jawa Tengah-Yogyakarta dan terakhir di Jakarta-Banten-Jawa Barat.

“Ya kemarin kami rapat untuk membahas terkait dengan jadwal dan hak & kewajiban. Untuk format Liga 1 tetap sesuai dengan kongres,” kata Sudjarno saat dihubungi Tribunnews, Kamis (10/6/2021).

Sementara itu untuk format Liga 2, pihaknya masih menunggu masukan-masukan dari klub-klub.

Seperti diketahui, sejauh ini ada tiga klub yang memberikan masukan, salah satunya Persiba Balikpapan yang tak setuju dengan format Liga 2.

Persiba menilai format kompetisi Liga 2 membuat tim akan mendapatkan jam pertandingan yang sedikit dan berharap formal Liga 2 bisa seperti Liga 1 yang menggunakan sistem kompetisi penuh.

Sebelumya, PT LIB dan PSSI telah menjabarkan bahwa format Liga 2 bakal berlangsung dengan dibagi menjadi empat grup dari 24 tim yang berlaga.

Pertandingan setiap grupnya diadakan di salah satu tuan rumah yang ada dalam grup tersebut dan pertandingan menggunakan sistem double round robin.

Kemudian diambil dua terbaik lalu masuk ke babak delapan besar dan masih menggunakan sistem double round robin. Setelah itu di semifinal dan final pertandingan hanya dilangsungkan satu kali.

“Format Liga 2 sejauh ini masih sesuai Kongres. Tapi kami memang masih menunggu atau menampung masukan-masukan itu. Tapi kalau format Liga 1 tidak ada perubahan, tetap seperti hasil Kongres,” pungkasnya.

Sementara itu, mengenai jadwal kick off Liga 1, Sudjarno mengatakan belum ada perubahan dan tetap pada 10 Juli mendatang.