Memasuki menit ke-12 pertandingan, Austria memang lebih menguasai jalannya pertandingan.

Namun pressing ketat yang diperagakan oleh Ukraina membuat David Alaba dkk kesulitan untuk mendekati area kotak penalti.

Opsi umpan lambung maupun shot dari luar kotak penalti dilakukan oleh Arnautovic dan kolega.

Meski dalam tekanan Austria, tim asuhan Sheva -panggilan Shevchenko- bukannya tanpa perlawanan sama sekali.

Andriy Yarmolenko beberapa kali mampu merepotkan lini pertahanan Austria lewat pemainan umpan direct.

Kecepatan dari Yarmolenko maupun Yaremchuk beberapa kali sukses membela Das Team.

Austria berhasil membuka keunggulan pada menit ke-21 melalui sontekan dari Christoph Baumgartner.

Ia sukses memanfaatkan sodoran assist yang diberikan oleh David Alaba.

Tertinggal satu gol membuat Ukraina mencoba untuk menaikkan intensitas serangan.

Deburan ombak serangan coba terus dilakukan Yarmolenko dkk untuk menyamakan level permainan.

Namun Ukraina tak memiliki sejumlah variasi dalam permainannya, umpan crossing dan direct yang terus dilakukan membuat pertahanan Austria mudah untuk mengantisipasinya.

Namun Austria pada menit ke-32 harus kehilangan pencetak gol mereka karena cedera yang dialami.

Ialah Christoph Baumgartner yang digantikan oleh Schopf.

Ukraina semakin gencar melancarkan serangan jelang lima menit akhir pertandingan babak pertama usai.