Efek Berantai Kepergian Donnarumma, Romagnoli Tersingkir, AC Milan Berpeluang Punya Kapten Baru
Kepergian Gianluigi Donnarumma ternyata menyisakan cerita lain bagi AC Milan dalam mempersiapkan timnya untuk menyambut musim depan.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Kepergian Gianluigi Donnarumma ternyata menyisakan cerita lain bagi AC Milan dalam mempersiapkan timnya untuk menyambut musim depan.
Setelah ditinggal Donnarumma yang tak lain berstatus sebagai penjaga gawang andalan sekaligus wakil kapten AC Milan.
AC Milan kembali diterpa kabar mengejutkan terkait peluang hengkangnya Alessio Romagnoli selaku kapten utama Rossoneri.
Baca juga: Sinar Kegemilangan Armada Inter Milan di Euro 2020: Kegarangan Lukaku, De Vrij Solid
Baca juga: Profil Mikkel Damsgaard - The Next Christian Eriksen Asal Denmark yang Bikin AC Milan Kepincut
Romagnoli berpeluang hengkang meninggalkan AC Milan mengingat posisi bermainnya semakin terancam lantaran keberadaan Fikayo Tomori.
Keberhasilan AC Milan mempermanenkan kontrak Tomori membuat Romagnoli harus bekerja lebih keras untuk bersaing memperebutkan satu slot di pos starter.
Jikalau Romagnoli gagal menunjukkan performa terbaiknya sehingga tidak mampu bersaing maka tidak ada cara lain baginya kecuali hengkang demi bisa bermain secara reguler.
Lazio menjadi salah satu tim terdepan yang berpeluang menjadi destinasi baru Romagnoli jika ia hengkang.
Seandainya hal itu terjadi tentu AC Milan perlu berpikir lebih jauh utamanya dalam mempercayakan posisi kapten tim pada musim depan.
Hal ini mengingat AC Milan harus mencari pengganti Romagnoli dalam mengemban ban kapten.
Dan sosok Simon Kjaer dipandang sangat layak untuk mengenakan ban kapten kehormatan tim berjuluk Rossoneri tersebut.
Dilansir Milan News, Kjaer diyakini bisa menjadi pemegang ban kapten AC Milan yang baru jika Romagnoli memang memutuskan hengkang.
Kjaer telah terbukti mampu menjadi pemimpin sejati di lapangan dan rekan tim sempurna di luar lapangan.
Alhasil dengan jiwa kepemimpinan yang dimiliki Kjaer yang juga sudah memegang ban kapten Denmark, ia sangat layak masuk kandidat kuat kapten baru AC Milan nantinya.
Baca juga: Ibarat Kacang Lupa Kulitnya, Calhanoglu Tak Tahu Terima Kasih Kepada AC Milan dan Pioli
Hanya saja memang ada satu langkah penting yang perlu dilakukan AC Milan yakni mereka harus bisa menyakinkan Kjaer untuk bisa bertahan lebih lama di San Siro.
Kontrak Kjaer bersama AC Milan tercatat akan berakhir pada musim panas tahun 2022.
Demi kestabilan tim tentu AC Milan perlu memperpanjang masa bakti Kjaer jika memang ia digadang-gadang akan diplot sebagai kapten utama Rossoneri pada musim depan.
Selama memperkuat AC Milan, Kjaer telah memperkuat 58 laga dengan catatan satu gol dan dua assist sejak didatangkan pada musim dingin 2020 silam.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)