Tampil Bak Maestro di Lini Tengah Swiss, Granit Xhaka Enggan Jadi Pahlawan Sendirian
Granit Xhaka tampil impresif di lini tengah dan membantu Swiss menjungkalkan Prancis di babak 16 besar Euro 2021.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Swiss memiliki beberapa pemain yang tampil gemilang saat mengalahkan Prancis di 16 besar Euro 2021.
Sosok seperti Yann Sommer, Haris Seferovic, atau Breel Embolo dianggap memiliki peran besar dalam mendongkrak performa Swiss di Euro 2021.
Terkhusus dalam laga melawan Prancis, Granit Xhaka tampil mendekati sempurna bagi tim berjuluk La Nati itu.
Sebagai awalan, ia mesti berduel dengan Paul Pogba dan N'Golo Kante yang menempati pos yang sama dengannya.
Baca juga: Arsene Wenger Tak Heran Prancis Tumbang dari Swiss di Euro 2021, Ini Alasannya
Kualitas yang dimiliki keduanya pun tak perlu diragukan lagi.
Xhaka juga perlu membendung tiap serangan yang berasal dari lini tengah Ayam Jantan secara umum.
Menilik beban kerja yang harus ditanggung, pemain milik Arsenal ini tampil cukup baik.
Dikutip dari Squawka Football, ia membuat tiga kali intersep selama berduel di lini tengah.
Baca juga: Deschamps Kecewa Prancis Kalah dari Swiss, tapi Tak Mau Salahkan Mbappe yang Gagal Penalti
Ia juga melakukan recovery bola sebanyak lima kali dalam pertandingan super penting itu.
Raihan dua sapuan dan duel udara (yang dimenangkan) membuat kontribusi sang pemain pada elemen pertahanan Swiss tak terbantahkan.
Selain itu, Xhaka juga rajin membantu serangan timnya.
Pemain berusia 28 tahun itu mencatatkan satu assist bagi gol Mario Gavranovic di menit-menit akhir babak kedua.
Xhaka juga membuat dua kali umpan terobosan sukses dengan tiga peluang yang dikreasikan timnya berkat sumbangsihnya.
Ia juga rajin memasuki sepertiga terakhir area lapangan permainan dengan mencatat 92 persen akurasi operan.