Kompetisi Liga 2 Kembali Diundur, Sriwijaya FC Terancam Gulung Tikar
Belum jelasnya roda kompetisi Liga 2 membuat klub Sriwijaya FC mengalami kesulitan dana dan terancam kolaps atau gulung tikar.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Keputusan operator kompetisi sepak bola Indonesia memundurkan jadwal Liga 2 berimbas pada Sriwijaya FC.
Sriwijaya FC diambang kesulitan finansial hingga terancam akan gulung tikar.
Hal itu terjadi lantaran klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut kesulitan mendapat aliran dana dari para sponsor.
Pihak sponsor masih enggan menggelontorkan uang bagi Sriwijaya FC jika tak ada imbal balik dari klub.
Imbal balik yang dimaksud di sini adalah terpampangnya identitas para sponsor itu saat kompetisi Liga 2 bergulir.
Baca juga: Liga 2: Daftar Lengkap Sponsor Persis Solo, Kaesang Pangarep hingga Erick Thohir Ikut Andil
Para pengurus SFC sejatinya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk melobi pihak sponsor.
Direktur Teknik dan Sumber Daya Manusia Sriwijaya FC, Indrayadi menegaskan pihaknya tak berpangku tangan dengan situasi keuangan Laskar Wong Kito.
Tim asuhan Nil Maizar itu sampai menggunakan dana talangan untuk menjalankan roda keuangan klub.
Baca juga: Liga 2 Belum Jelas, Pemain Sriwijaya FC Diliburkan, Manajemen: Tak Guna Latihan Terus, Biaya Kenceng
Namun, Indrayadi tak bisa menjamin dana talangan tersebut bisa terus menghidupi SFC.
Kehadiran sponsor menjadi jawaban terbesar dari masalah yang tengah dihadapi klub sekarang ini.
"Kita tetap butuh sponsor," ungkap Indrayadi dikutip dari laman Sripoku.
"Kita kerja berdasarkan talangan."
"Tetapi seberapa kuat itu," sambungnya.
Eks kiper Sriwijaya FC itu menegaskan masalah aliran dana dari sponsor bisa terselesaikan andai roda kompetisi Liga 2 berjalan.