Pertukaran Pemain Paling Aneh di Bursa Transfer, Inter Dikerjai AC Milan, Pemain Ditukar Alat Beban
Ada pemain yang ditukar dengan peralatan angkat beban. Inter pernah dikerjai AC Milan dalam bursa transfer berkonsep pertukaran pemain
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Adapun bagi Atletico, kembalinya sang pemain jadi keuntungan besar. Klub bisa menang banyak karena dapat pemain lama mereka yang punya kontribusi besar bagi tim.
Hal ini menguntungkan ketimbang mempertahankan Saul Niguez yang cenderung mentok selama dua musim terakhir.
Jika kesepakatan Barcelona dan Atletico Madrid itu jadi kenyataan, pertukaran pemain yang terbilang aneh itu bukan yang pertama terjadi dalam sejarah bursa transfer pemain.
Banyak kesepakatan pertukaran terhitung tidak masuk akal dan malah jadi zonk bagi klub yang terlibat.
Dilansir Sportskeeda, berikut lima pertukaran pemain paling aneh yang pernah terjadi dalam sejarah bursa transfer:
Pertukaran Clarence Seedorf - Francesco Coco (2002)
Dalam kasus ini Inter Milan benar-benar dikerjai AC Milan, benar-benar tak masuk akal buat Nerazzurri .
Pada bursa transfer musim 2002, AC Milan sukses mendapatkan Clarence Seedorf di usia emasnya.
Seedorf, saat itu berusia 26 tahun, merupakan sosok yang berjasa mempersembahkan trofi Liga Champions Eropa.
Inter menukar sang pemain ke klub rival bebuyutan, AC Milan.
Sedangkan Rossoneri dengan senang hati mengirim pemain jeblok nan rentan cedera, Francesco Coco.
Hasilnya, Clarence Seedorf menjelma menjadi satu di antara pemain legendaris di AC Milan dengan persembahan dua gelar Liga Champions Eropa.
Sementara Coco, benar-benar mentok karena cedera. Bek kiri itu tercatat hanya 40 kali tampil dalam tiga musim sebelum akhirnya gantung sepatu.
Baca juga: Update Bursa Transfer, Griezmann Menuju Inggris, Man City Gila-gilaan Tawar Erling Haaland Rp 2,2 T
Pertukaran Fabio Cannavaro - Fabian Carini (2004)