Tanpa Romelu Lukaku Bukan Berarti Inter Milan Lemah dan Tak Bisa Juara Scudetto Liga Italia
Mantan pemain AC Milan, Alessandro Matri meminta untuk tak memandang remeh kekuatan tempur Inter Milan meski telah kehilangan Romelu Lukaku.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Mantan striker Timnas Italia, Juventus dan AC Milan, Alessandro Matri memberikan warning kepada tim-tim Serie A mengenai sepak terjang Inter Milan.
Meski Inter Milan dalam kondisi gonjang-ganjing plus kehilangan Romelu Lukaku, tak sepantasnya juara Scudetto Serie A musim lalu itu dipandang remeh.
Sebagaimana yang diketahui, Inter Milan memang dalam kondisi yang tak baik-baik saja setelah masalah finansial tim melanda.
Beberapa cara sudah dilakukan pihak manajemen untuk mengatasi masalah tersebut.
Baca juga: AC Milan Temukan Striker Baru yang Penuhi Kriteria, Bekas Wonderkid Italia jadi Idaman Rossoneri
Baca juga: Selain Lautaro Martinez, Inter Milan Pusing Pikir Kenaikan Gaji 3 Pemain Pilar
Satu di antara cara yang ditempuh adalah melepas pemain bintangnya pada bursa transfer musim panas kali ini.
Sudah ada dua pilar permainan Nerazzurri yang diuangkan. Keduanya adalah Romelu Lukaku dan Achraf Hkimi.
Kepergian Lukaku yang kembali 'pulang' ke Chelsea mendapatkan banyak sorotan tajam.
Inter Milan diklaim melakukan kesalahan besar karena membuang striker andalannya tersebut.
Wajar jika banyak pendukung setia Inter Milan berang atas kepergian Lukaku.
Bomber asal Belgia itu menjadi aktor protagonis atas kesuksesan Inter Milan merajai Serie A musim lalu.
Inter Milan pun mencoba untuk tambal sulam atas kepergian Lukaku. Attacante AS Roma, Edin Dzeko didatangkan ke publik Giuseppe Meazza untuk mengemban tugas yang ditinggalkan Lukaku.
Namun kepergian penyerang 28 tahun tersebut membuat Inter Milan diklaim tak masuk dalam kategori favorit Scudetto.
Banyaknya prediksi tersebut membuat Alessandro Mati angkat bicara.
Ia meminta untuk tak memandang remeh dan lemah situasi Inter Milan saat ini.
Menurutnya, sekalipun Nerazzurri tanpa Lukaku bukan berarti klub sekota AC Milan tersebut tak bisa menjuarai kembali Serie A.
"Inter Milan tak bisa dipandang remeh, meski juara bertahan telah kehilangan sejumlah pilar penting seperti Achraf Hakimi, Romelu Lukaku dan Antonio Conte," terang Matri, seperti yang dikutip dari laman Sempre Inter.
Lantas apa yang menjadi landasan seorang Matri memberikan statement demikian? Jawabannya terletak pada diri Simone Inzaghi.
Mantan juru taktik Lazio itu diklaim bisa menjadi penerus yang tepat untuk kursi pelatih yang ditinggalkan Antonio Conte.
Permainan ala Inzaghi bahkan lebih ofensif ketimbang Conte yang cenderung lebih ke bertahan.
"Jangan meremehkan Inter Milan yang saat ini dilatih oleh Simone Inzaghi."
"Apa yang kita lihat selama ini di lazio adalah berkat kerja kerasnya sebagai pelatih," terang Matri menambahkan.
Nerazzurri memang tak sebatas Lukaku ataupun Hakimi saja.
Secara garis besar, kerangka juara yang dimiliki Inter Milan di musim lalu tak sepenuhnya hancur.
Masiha da nama Nicolo Barella, Milan Skriniar, hingga Samir Handanovic yang menjadi andalan tim.
Di sisi lain, masuknya Hakan Calhanoglu menjadi daya dobrak yang baru bagi lini serang Nerazzurri.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.