TRIBUNNEWS.COM - Timnas Prancis berhasil meraih kemenangan atas Finlandia dengan skor 2-0 dalam lanjutan pekan keenam grup D Kualifikasi Piala Dunia 2022, Rabu (8/9/2021).

Berlangsung di Stadion Groupama, tim asuhan Didier Deschamp sudah membuka keunggulannya di babak pertama lewat gol Antoine Griezmann menit 25.

Selepas turun minum, Les Bleus, julukan Prancis, menggandakan keunggulannya kembali berkat gol Griezmann pada menit 53.

Griezmann pun menobatkan dirinya menjadi pahlawan kemenangan Les Bleus dengan brace nya.

Baca juga: Hasil Buruk di Euro 2021, Prancis Tetap Pertahankan Deschamps sampai Rampung Piala Dunia 2022 Qatar

Baca juga: Hasil Bola Tadi Malam: Haaland & Depay Menggila, Torehan Apik Griezmann, Denmark Tak Tersentuh

Keberhasilan Griezmann mencetak brace membuat namanya mengukir sejarah baru.

Kini, Griezmann menjadi pemain keempat yang mencetak 40 gol untuk Timnas Prancis.

Tepat setelah Michael Platini, Thierry Henry, dan Olivier Giroud.

“Saya sangat senang dengan penampilan saya dan sangat bangga telah menyamai Michel Platini,” kata Griezmann kepada TF1.

Selain membuat rekor tersebut, Griezmann juga berjasa membawa kembangkitan bagi Prancis setelah lima pertandingan sebelumnya lupa cara meraih kemenangan.

Dalam lima pertandingan itu terjadi sejak ditahan imbang 1-1 oleh Hungaria pada fase grup Euro 2021.

Setelah bermain 1-1 dengan Hungaria, Les Bleus juga mendapat hasil imbang 2-2 dari Portugal.

Meskipun begitu, Prancis mampu lolos ke babak 16 besar Euro 2021.

Petaka itu pun mulai datang di 16 besar ketika kalah atas Swiss dan harus angkat koper.

Nahasnya, pada dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 sebelum melawan Finlandia, Prancis juga mendapat dua hasil imbang beruntun.

Itu didapatkan saat melawan Ukraina dan Bosnia & Herzegovina dengan skor identik 1-1.

"Malam ini kami kuat karena kami benar-benar membutuhkan kemenangan ini setelah lima kali seri, dan kami mengaturnya dengan baik." ungkap Griezmann.

Sementara itu Deschamps sendiri mengaku bahwa kemenangan ini membuat dirinya dan skuad Les Bleus percaya diri.

Ia pun tak sabar untuk meraih hasil posiif lainnya dan mengharapkan anak asuhnya bisa konsisten.

"Kami tidak melakukan semuanya dengan baik tetapi kami telah menemukan kembali kepercayaan diri kami," ujar Didier Deschamps .

"Ini menempatkan nasib kita di tangan kita dan kita harus menyelesaikan pekerjaan pada bulan November." harapnya.

(Tribunnews.com/Ipunk)