Liga 1

BRI Liga 1 - Penebusan Dosa Yudha Febrian, Pelatih Persik, Gethuk: Dia Layak dapat Kesempatan

Tayang: Jumat, 17 September 2021 08:29 WIB

Baca tanpa iklan

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin

Editor: Muhammad Nursina Rasyidin

Baca Selanjutnya: Shin Tae-yong Akhirnya Bongkar Alasan Pakai Pemain U-22 untuk Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

✖

BRI Liga 1 - Penebusan Dosa Yudha Febrian, Pelatih Persik, Gethuk: Dia Layak dapat Kesempatan

Persik Kediri Official

Yudha Febrian saat berlatih di lapangan Jakarta bersama skuad Persik Kediri (Persik Kediri Official)

TRIBUNNEWS.COM - Ketika mendengar nama Yudha Febrian mungkin akan teringat dengan sikap indisipliner yang pernah ia lakukan pada November 2020 lalu.

Yudha Febrian dicoret dari skuat Timnas Indonesia U-19 asuhan Shin tae-yong karena sikap tersebut.

Ulah Ydha ternyata tak berhenti di sana, pada Mei 2021 ia tersangkut skandal pelecehan dengan seorang wanita di media sosial.

Kejadian itu membuat Yudha mendapatkan teguran dari klubnya, Barito Putera dan tak lama, sang pemain memutuskan untuk mengndurkan diri.

Yudha Febrian saat berlatih di lapangan Jakarta bersama skuad Persik Kediri (Persik Kediri Official) (Persik Kediri Official)

Yudha Febrian sempat bergabung dengan klub Liga 2, AHHA PSG Pati setelah itu, namun hal yang tidak diinginkan kembali terjadi, masalah indisipliner dari Yudha.

AHHA PSG Pati pun mengambil tindakan tegas dengan memutuskan kerjasama dengan Yudha Febrian.

Namun begitu, karier Yudha Febrian di kompetisi Liga Indonesia tampaknya masih akan terus berlanjut.

Berita Rekomendasi

Klub promosi BRI Liga 1, Persik Kediri memberikan 'uluran tangan', memberi kesempatan Yudha Febrian untuk menunjukkan kualitasnya dan memberi bukti bahwa dia bisa lebih baik dari masa sebelumnya.

Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo paham dengan konroversi yang pernah melibatkan Yudha Febrian, tetapi pelatih yang kerap disapa Gethuk itu yakin dia bisa berubah.

"Kami mengerti itu semuanya, tapi kembalikan Yudha itu anak kita, anak Bangsa Indonesia. Dia adalah anak kita meskipun bukan biologis, apakah tidak layak ia mendapat kesempatan?," kata Gethuk, dikutip dari Tribun Jatim, Rabu (15/9/2021).

Tak adil jika persepsi yang selama ini berkembang mengenai dirinya untuk dicampurkan dengan profesionalitas pekerjaan, dan Gethuk masih meyakini dia bisa berkontribusi untuk tim Macan Putih.

"Mereka melihat dari media sosial, lalu kita kembalikan bagaimana kalau itu adalah anak kandung kita. Saya rasa pelatih yang baik adalah bisa merubah jalannya," sambungnya.

"Saya anggap dia seperti anak saya, ayolah kita beri kesempatan. bagaimana jika itu adalah saudara kita. Semua pemain Persik sudah saya anggap seperti anak saya sendiri," jelasnya.

Eks timnas U-19, Febrian Yudha saat didampingi asisten pelatih Persik, Alfiat. (Persik Kediri Official)

Gethuk pun berjanji, dia akan memberikan kesempatan yang sama untuk Yudha Febrian dengan pemain Persik lainnya, asing ataupun lokal.

"Dia punya peluang yang sama dengan pemain lain, pemain asing sama, kesempatan bermain juga sama," kata Gethuk saat konferensi pers jelang melawan Persikabo hari ini, Jumat (17/9/2021), dikutip dari Bolanas.

Yudha Febrian telah bergabung latihan dengan skuat Macan Putih, dari pantauan Gethuk selama ini, dia menunjukkan contoh yang baik dalam latihan.

"Dalam dua hari sesi latihan kita coba dia dengan endurance. Hasilnya, dia yang tercepat, artinya saya melihat semangat untuk merubah menjadi lebih itu ada," sambungnya, dikutip dari Tribun Jatim.

Yudha pun berkomitmen memberikan yang terbaik untuk Persik Kediri. Dia siap bekerja keras untuk mendapatkan menit bermain dan posisi yang aman dalam starting line-up.

"Saya ingin membuktikan akan bangkit di Persik. saya tidak mau mengulangi kesalahan lagi," ucap pemain berusia 19 tahun asal Bogor itu.