Berita Manchester City, Raheem Sterling Bersedia ke Barcelona, Guardiola Ancam Mundur
Raheem Sterling dilaporkan bersedia bergabung Barcelona seiring posisinya makin lemah di skuad Manchester City asuhan GUardiola.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Barcelona dilaporkan akan membuat gebrakan besar pada jendela transfer, Januari mendatang.
Seperti dilansir SPORT, klub raksasa Catalan itu telah menyatakan minatnya untuk mengontrak megabintang Manchester City, Raheem Sterling di bursa transfer musim dingin.
Adapun sang pemain dilaporkan sudah bersedia pindah ke Camp Nou.
Raheem Sterling berada di musim ketujuhnya di Manchester City, setelah bergabung dari Liverpool pada musim panas 2015.
Setelah awal yang lambat, pemain berusia 26 tahun itu telah tumbuh menjadi anggota penting dari tim sukses yang telah dibangun Pep Guardiola di Stadion Etihad.
Baca juga: Berita Chelsea, Jual Murah Rudiger, Butuh Rp 669 M Amankan Gelandang Spanyol, Skriniar Mau di Inter
Baca juga: Prediksi Line-up Juventus Vs AC Milan, Trio Diaz-Leao-Florenzi Sokong Giroud, Rossoneri Bisa Menang
Namun, sejak akhir musim lalu, peforma Raheem Sterling dalam skuad The Citizen tampak menurun.
Situasi yang sama juga terjadi di musim ini. Menurunnya peforma, dengan level persaingan ketat di Man City, tentu saja berdampak pada menit bermain Sterling.
Pemain Timnas Inggris itu baru dimainkan sekali dari lima pertandingan The Citzens di semua kompetisi.
Nyatanya, pelatih Pep Guardiola memang tampak lebih suka memainkan rekrutan baru, Jack Grealish di sayap kiri.
Di samping itu, Sterling juga kalah bersaing dari barisan nama-nama utama seperti Riyad Mahrez dan Gabriel Jesus.
Baca juga: Berita Man United, Jude Bellingham Merapat, Pogba Berpeluang Pulang ke Juventus, Lini Tengah Rentan
Baca juga: Kabar PSG, Antonio Conte Beri Saran Agar Trio Messi-Neymar-Mbappe Tak Melempem, Pochettino Out?
Situasi ini membuat pemain Inggris itu mencari jalan keluar, dengan Barcelona muncul sebagai tujuan potensial.
Sebelumnya, di jendela transfer musim lalu, Barcelona juga sudah dikaitkan dengan kepindahan mantan pemain sayap Liverpool itu.
Hal itu merujuk kabar direktur teknis Barcelona, Mateu Alemany melakukan perjalanan ke Inggris untuk mengadakan pembicaraan.
Saat itu, kesepakatan pertukaran potensial yang melibatkan salah satu Antoine Griezmann, Ousmane Dembele atau Sergi Roberto menjadi santer jadi formula kepindahan Sterling ke Barcelona.
Opsi pinjaman juga dibahas, tetapi tidak ada yang terwujud.
Namun, terlepas dari masalah keuangan, Barcelona tetap menaruh minat pada Sterling. Situasi kini mendukung lantaran sang pemain juga siap pindah ke Camp Nou. Karena kesulitannya di Manchester, kepindahan Januari mungkin akan terjadi.
Baca juga: Pelatih Chelsea: Harry Kane akan ke Manchester City, Saya Tidak Takut
Guardiola Ancam Mundur Jadi Pelatih
Baca juga: Berita AS Roma, Cerita di Balik Kemenangan 6 Kali Beruntun, Mancini Langgar Instruksi Mourinho
Kabar lain yang tak kalah heboh, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengancam mundur seusai keluhannya membuat gempar kalangan suporter.
Guardiola mengucapkan keluhan seusai laga Manchester City versus RB Leipzig pada Kamis (16/9/2021) dini hari WIB.
Meski menang telak dengan skor 6-3, Guardiola malah memiliki keresahannya tersendiri soal banyaknya kursi kosong di Stadion Etihad, Manchester.
Sebab, dalam laga tersebut, tercatat hanya ada 38.062 penonton dari 53.000 kapasitas yang ditentukan.
Guardiola pun meminta lebih banyak suporter datang dalam laga lanjutan Liga Inggris menghadapi Southampton pada Sabtu (18/9/2021) malam WIB.
"Saya ingin lebih banyak orang lagi untuk datang pada Sabtu, kami membutuhkan mereka," ujar Guardiola usai menghadapi Leipzig.
Baca juga: Kabar AC Milan, Eriksson Yakin Inter K.O, Marchisio Sebut Rossoneri Lebih Kuat dari Juventus
Keluhan Guardiola tersebut tentu membuat gempar kalangan suporter Manchester City.
Sekretaris jenderal kelompok suporter Manchester City, Kevin Parker, mengungkapkan kekecewaannya terhadap keluhan Guardiola itu.
Parker menilai bahwa Guardiola seharusnya tidak banyak komentar soal sepinya stadion karena memang tidak semuanya bisa menonton langsung.
Baca juga: Berita AC Milan, Incar Playmaker yang Bikin Repot PSG, Bek MU Mau Balik, Berebut Lucca dengan Inter
Parker juga meminta Guardiola agar lebih fokus jadi pelatih saja alih-alih mengomentari soal sepinya stadion.
"Saya ingin dia jadi pelatih kami, dia adalah yang terbaik di dunia, mungkin dia harus berpegang pada itu," ujar Parker.
Akan tetapi, ucapan Parker tersebut langsung memantik amarah Guardiola.
Guardiola tampak sangat tak terima dengan ucapan tersebut dan bahkan enggan meminta maaf kepada Parker.
"Saya tidak akan meminta maaf padanya, jelas tidak," ujar Guardiola.
Baca juga: Berita Juventus, Allegri Singgung Soal Juve Sudah Kebobolan 5 Gol, Chiesa Bisa Main Lawan AC Milan
Pelatih asal Spanyol itu enggan mempertanyakan kecintaannya kepada Manchester City.
"Saya mencintai klub ini, saya adalah bagian dari klub ini, jika tidak tentu saya tidak akan berada di sini pada musim ke-6 saya," imbuh Guardiola.
Pep Guardiola merasa tak terima karena Parker seakan menggurui dirinya.
"Itulah mengapa saya sangat marah dan kecewa dia (Parker) menggurui apa yang harus saya omongkan dan lakukan," tegas Guardiola.
Guardiola bahkan mengancam mundur dari kursi kepelatihan Manchester City andai dirinya merasa tidak disukai oleh para penggemar.
Baca juga: Prediksi Line-up Juventus Vs AC Milan, Trio Diaz-Leao-Florenzi Sokong Giroud, Rossoneri Bisa Menang
"Ketika orang-orang sudah tidak senang maka saya akan pergi, jika saya adalah masalah bagi para penggemar maka saya akan menyingkir," tekan Guardiola.
Guardiola pun menjelaskan bahwa dirinya sebenarnya ingin para pemain dengan suporter untuk melakukan yang terbaik untuk Manchester City.
"Kami perlu semuanya bersama-sama, pemain kami dan para suporter, untuk melakukan yang terbaik," ucap Guardiola.
Untuk menekankan, Guardiola bahkan meminta Parker yang mencibirnya untuk datang langsung ke stadion dalam laga menghadapi Southampton.
"Saya tahu penggemar kami akan datang untuk mendukung kami besok dan saya harap Tuan Parker bisa datang untuk menyaksikan kami," kata Guardiola. (oln/Muhammad Respati Harun/SuperBall/*)