- United tersingkir di Piala Liga Inggris
- Mendominasi penguasaan bola 61%, tapi kecolongan 1 gol dari West Ham
- Martial jadi sasaran kritikan karena dinilai melempem

TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER- Anthony Martial mendapat kritikan sangat keras.

Menyusul tersingkirnya Manchester United 0-1 oleh West Ham United di babak ketiga Piala Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Kamis (23/9) dini hari.

Menurut mantan pemain United, Dion Dublin, Martial "belum melakukan apa pun" sejak bergabung ke Setan Merah enam tahun lalu.

Memang, penyerang asal Prancis berusia 25 tahun itu belum mencetak gol untuk Setan Merah sejak mencetak dua gol saat menang 9-0 atas Southampton pada Februari, yang berarti tujuh bulan lalu.

Dia melewatkan akhir musim lalu karena ligamen lutut yang pecah.

Saat ini, Martial belum pernah cetak gol dalam 14 laga terakhir. Termasuk juga di laga kemarin.

Di mata Dublin, yang kini jadi pundit di BBC Five, Martial terlihat kurang ngotot hingga jadi mandul seperti sekarang.

"Kami ingin melihat yang lebih darinya. Kita telah mengatakannya berulang-ulang, tapi dia seperti tak ada perkembangan," ujar Dublin yang bermain untuk United pada 1992-1994 ini dikutip dari Daily Mail.

"Saya ingin melihatnya lebih berkeringat. Lebih banyak berlari, mencari ruang, membuka ruang, mencari bola. Dia belum melakukan banyak hal sebagai pemain nomor 9 sejak di United," tuturnya.

Bagaimana minusnya pemain nomor 9 ini di laga kontra The Hammers terlihat dalam catatan statistik.

Sepanjang 90 menit, dia hanya 36 kali menyentuh bola, 17 umpan, tiga tendangan ke gawang hanya satu akurat, tujuh kali kehilangan bola, dan dua kali kalah duel udara.

Musim lalu jadi yang terberat bagi Martial. Dia hanya cetak tujuh gol dari 36 laga di berbagai kompetisi, sebelum absen dalam tiga bulan terakhir musim ini.

Itu jadi antiklimaks dari tahun sebelumnya dimana Martial mengantongi 23 gol dari 48 laga, yang jadi musim terbaiknya di Old Trafford.