Koeman Diskors di 2 Laga Karena Protes kepada Wasit, Absen Saat Barcelona Lawan Levante dan Atletico
Ronald Koeman marah dan mengecam Wasit Carlos del Cerro Grande setelah Frenkie de Jong dan dirinya diusir keluar lapangan.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, CADIZ- Barcelona bermain imbang 0-0 menghadapi Cadiz dalam pertandingan La Liga yang digelar di Stadion Nuevo Mirandilla, Jumat (24/9/2021).
Ronald Koeman marah dan mengecam Wasit Carlos del Cerro Grande setelah Frenkie de Jong dan dirinya diusir keluar lapangan.
De Jong diusir wasit pada menit Ke-65, sedangkan wasit mengusir Koeman pada masa injury tepatnya pada menit Ke-97.
Barcelona dipastikan akan bermain tanpa didampingi pelatih Ronald Koeman di pinggir lapangan untuk dua pertandingan berikutnya.
Barcelona akan menjamu Levante pada Minggu (26/9/2021) dan bertandang ke kandang Atletico Madrid seminggu kemudian.
Padahal, Barcelona sangat membutuhkan penampilan yang kuat dan hasil melawan Cadiz, tim yang baru promosi ke La Liga.
Tetapi usai laga itu, mereka harus kecewa karena beberapa keputusan wasit. Pertandingan itu menjadi laga yang mengecewakan bagi tim tamu.
Sekarang mereka mendekam di tempat ketujuh di klasemen La Liga.
Hasil mengecewakan menambah lebih banyak tekanan pada Koeman yang sudah berada di kursi panas sebagai pelatih Barcelona.
Presiden klub Joan Laporta dilaporkan mencari pelatih baru untuk kemungkinan bisa mendapatkan pelatih pengganti dari pria asal Belanda itu.
Ketegangan memuncak di babak kedua saat De Jong mendapat dua kartu kuning secara beruntun dan Koeman tidak bisa menyembunyikan kemarahannya.
Dia mondar-mandir di pinggir lapangan di Estadio Nuevo Mirandilla.
Dan situasi segera berubah dari buruk menjadi lebih buruk bagi Koeman karena dia juga dikeluarkan karena memprotes kartu kuning untuk Sergio Busquets.
Yang berarti dia akan diskors untuk dua pertandingan liga Barca berikutnya.
“Di negara ini mereka memberi kartu merah dengan tanpa alasan,” kata Koeman yang marah tak lama setelah peluit akhir seperti dilansir Metro.co.uk.
"Semua orang melihat ada bola kedua di lapangan kecuali wasit."
Meski diturunkan menjadi sepuluh pemain selama 25 menit terakhir, Barcelona menguasai 68 persen penguasaan bola.
Memphis Depay nyaris mencetak gol jelang pertandingan berakhir.
“Secara umum, tim bermain bagus. Kami memiliki banyak penguasaan bola,” tambah Koeman.
“Sulit untuk menciptakan banyak peluang tetapi kami memiliki yang terbaik di pertandingan hingga menit terakhir.
“Dan dengan Memphis di menit terakhir, bahkan dengan satu pemain yang lebih sedikit, saya tidak akan pernah mengeluh tentang sikap para pemain hari ini".
"Itu sangat sulit. Anda harus memiliki banyak kreativitas di sini dan dalam permainan ini mungkin kami kehilangan umpan terakhir".
“Itu adalah pertandingan di mana kami pikir kami akan mencetak gol tetapi jika Anda tidak mencetak gol, Anda tidak memenangkan pertandingan.”
Koeman menjawab pertanyaan tentang masa depannya dan bersikeras bahwa dia senang dengan penampilan timnya.
“Kami membuat tim lain bekerja keras untuk menutup ruang dan Anda melihat mereka kehilangan energi, itulah yang Anda cari,” lanjut mantan manajer Everton dan Southampton ini.
“Tapi kemudian Frenkie dikeluarkan dan itu membuat permainan lebih rumit bagi kami.”