Persik Kediri akan Punya Pelatih Baru Sebelum Laga Pertama Seri II BRI Liga 1 2021
Manajemen Persik Kediri menargetkan sebelum laga perdana seri II BRI Liga 1 2021 sudah mendapatkan juru taktik anyar pengganti Joko Susilo.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Manajemen Persik Kediri menargetkan sebelum laga perdana seri II BRI Liga 1 2021 sudah mendapatkan juru taktik anyar pengganti Joko Susilo.
Seri II BRI Liga 1 2021 rencananya bakal dimulai pada 15 Oktober mendatang di DIY dan Jawa Tengah.
Persik tengah berupasa keras menemukan sosok pengganti yang tepat dari Joko Susilo.
Baca juga: Sorotan BRI Liga 1: Persik Kediri Resmi Pecat Joko Susilo dari Kursi Pelatih, Persib Bandung Nyusul?
"Target kami di sebelum match pertama series kedua BRI Liga 1 sudah ada (pelatih). Saat ini sudah ada beberapa opsi, kita masih finalisasi," ucap manajer klub, Muhammad Syarif Hidayatullah, dikutip dari TribunJatim.
Persik tidak main-main mencari pengganti Joko Susilo, sejauh ini sudah ada 5 kandidat yang tengah berkomunikasi dengan manajemen untuk memimpin Andri Ibo dan kolega.
"Untuk nama siapa saja belum bisa kami sampaikan," ungkap Syarif.
Syarif tidak menampik, sosok itu bisa saja datang dari pelatih asing.
Namun, menurutnya yang paling terpenting adalah pelatih yang sudah terbiasa dengan kultur sepak bola Indonesia.
"Kalau penawaran banyak sekali terutama asing. Kita inginkan pelatih yang sudah bisa bekerja dalam artian pernah di Indonesia dan melatih di sekitar sini," jelasnya.
Baca juga: Seri II BRI Liga 1 2021, Persib Bandung Tanpa Beckham Putra
Manajemen nanti bakal memberikan gambaran mengenai skuad sejauh ini, setelah itu akan difeedback oleh calon pelatih dan mengetahui plan ke depannya.
"Kalau kami akan sampaikan kondisi pemain kami sekarang bagaimana. Skema yang lama bagaimana, dia pasti akan kasih feedback, analisa apakah melanjutkan skema lama atau baru," jelasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Joko Susilo menjadi pelatih pertama yang dipecat dalam gelaran BRI Liga 1 2021.
Itu terjadi pada 2 Oktober lalu setelah laga terakhir seri pertama BRI Liga 1.
Persik Kediri terdampar di zona merah karena baru meraih satu kemenangan dan sekali imbang.