Tumbang Setelah 3 Kali Dihantam Bek Lawan, Ramai Rumakiek Ternyata Kena Pul Besi Pemain Taiwan
Belakangan diketahui, pemain Taiwan yang menghajar Ramai, Wu Yen-shu, terungkap memakai pul besi di sepatunya.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Pemain muda Timnas Indonesia yang masih berusia 19 tahun, Ramai Rumakiek diketahui menjadi satu di antara korban permainan keras cenderung kasar dari para pemain Taiwan.
Belakangan terungkap, Rumakiek yang sempat tergeletak seusai berulang kali ditekel lawan, mendapat cedera karena dihantam pul besi pada laga leg pertama timnas Indonesia vs Taiwan.
Wonderkid tim nasional Indonesia, Ramai Rumakiek, mengungkap kondisi terbaru dirinya usai laga debut bersama tim Garuda.
Ramai Rumakiek baru saja melakoni laga debut untuk timnas Indonesia dalam laga leg pertama melawan Taiwan, Kamis (7/10/2021).
Hebatnya, Ramai Rumakiek menghiasi caps pertama tersebut dengan mencetak satu gol pada menit ke-16.
Baca juga: Daftar 33 Pemain yang Masuk Skuad Timnas U-23 Indonesia, Ada Tujuh Pemain Impor
Pemain Persipura itu menerima umpan silang dari Miftah Anwar Sani, lalu menaruh bola ke ruang kosong di belakang bek lawan.
Ramai kemudian menceploskan bola ke gawang Taiwan dengan mengolongi kiper Shin Shin-an.
Sayangnya, Ramai kemudian berturut-turut dihantam oleh pemain Taiwan dalam tiga kali kesempatan.
Baca juga: Indonesia Tekuk Taiwan, Operan Sampai 600-an, Peringkat FIFA Naik, Putus Tren Tak Pernah Menang
Dalam kesempatan ketiga yaitu pada menit ke-25, Ramai akhirnya tergeletak dan berjalan ke luar lapangan dengan terpincang-pincang.
Belakangan diketahui, pemain Taiwan yang menghajar Ramai, Wu Yen-shu, terungkap memakai pul besi di sepatunya.
Biar begitu, Ramai tetap bersyukur telah mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk berlaga di ajang internasional.
Baca juga: Sorotan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Bikin Kejutan, Operan Masih Asal, Egy Punya Enam Tembakan
Baca juga: Kronologi Ricuh Laga Tinju PON Papua, Petinju DKI Jakarta Kena Pukul di Luar Ring
"Awalnya saya kaget diberi kepercayaan oleh pelatih Shin Tae-yong bermain sejak menit pertama," ucap Ramai di laman resmi PSSI (8/10/2021).
"Namun saya harus percaya diri dan tambah senang dapat mencetak gol di laga tersebut," sambungnya.
Beruntung Ramai hanya mengalami cedera ringan dan dipastikan dapat tampil pada laga leg kedua.
Ia pun bisa menambah koleksi caps dan bisa jadi bakal melipatgandakan koleksi golnya.
"Pertandingan kemarin menjadi kesempatan berharga untuk saya, laga kemarin juga mengasah mental bagaimana rasanya bermain di level internasional," tuturnya.
"Saat ini kondisi saya sudah baik, bahkan sudah mengikuti latihan malam ini," katanya.
Laga leg kedua timnas Indonesia kontra Taiwan akan digelar di Chang Arena, Thailand, Senin (11/10/2021) pukul 20.00 WIB. (najmul ula/Bolanas)