Ada sederet pemain top di posisi itu. Sebut saja Kai Havertz, Mason Mount, Christian Pulisic, dan Hakim Ziyech.

Hanya, sejauh ini, Tuchel seperti belum menemukan pemain yang tepat untuk mengisi satu dari dua tempat di belakang, Romelu Lukaku.

Dari deretan pemain tersebut di atas, Tuchel sudah berulang kali mencoba memasang kombinasi di antara mereka namun sejauh ini tidak ada yang benar-benar menjadi pelayan utama bagi Romelu Lukaku.

Baca juga: Berita Liverpool, Peluang Angkut Dusan Vlahovic, Lobi Adeyemi, Virgil van Dijk Nasihati Curtis Jones

Untuk situasi itu, Eden Hazard dinilai sebagai pemain yang pas mengingat keduanya pernah bekerja sama sebelumnya.

Lukaku dan Hazard pernah memainkan beberapa pertandingan bersama di Chelsea meski hanya sebentar.

Saat itu, Lukaku kepayahan menembus tim utama The Blues secara teratur sebelum dipinjamkan ke West Brom dan akhirnya dijual ke Everton.

Tapi duo Belgia bisa membentuk kemitraan yang mematikan jika mereka terhubung kembali di Chelsea untuk kedua kalinya.

Baca juga: Kabar Liverpool, Tujuh Pilar Absen Lawan Watford, Keputusan Adeyemi di Januari

Tuchel sudah memiliki pengalaman langsung menghadapi Hazard setelah Chelsea berhadapan dengan Real di semifinal Liga Champions musim lalu.

Dan pelatih kepala Jerman itu melontarkan lirik tentang mantan superstar Chelsea itu.

“Dia adalah pemain berkualitas tinggi dan pemain kunci selama bertahun-tahun di klub ini dan liga ini, yang paling sulit di dunia,” kata Tuchel musim lalu.

Sangat konsisten. Saya memiliki rasa hormat terbesar untuknya.

"Dia adalah pemain besar, kami memiliki banyak orang di sini yang mengenalnya dengan baik.

"Dia adalah pemain kunci untuk klub ini sekarang dia bermain untuk Real Madrid."