Klasemen BRI Liga 1 Hari Ini - PSIS Nyaman di Puncak Singgasana, Asa Persib Geser Bhayangkara FC
Kemenangan PSIS Semarang atas Barito Putera menghantarkan tim kesayangan Panser Biru ini menduduki puncak klasemen BRI Liga 1.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Kemenangan atas Barito Putera membuat PSIS Semarang kini menduduki posisi puncak klasemen BRI Liga 1 2021, Rabu (20/10/2021).
Terhampar di Stadion Sultan Agung, Yogyakarta, PSIS Semarang sukses mengalahkan Barito Putera lewat skor 1-0.
Satu-satunya gol tercipta berkat lesakan Jonathan Cantillana (81').
Tambahan tiga poin membawa anak asuh Ian Andrew Gillan mengambil alih puncak klasemen dari Bhayangkara FC.
Laskar Mahesa Jenar membukukan 18 poin, alias unggul dua angka dari Bhayangkara FC yang harus rela melorot ke urutan kedua.
Baca juga: Hasil BRI Liga 1: PSIS Masih Unbeaten, Gol Tunggal Jonathan Benamkan Barito Putera di Dasar Klasemen
Baca juga: Hasil Barito Putera vs PSIS Babak I BRI Liga 1 - Skor 0-0, Kontroversi Wasit Rugikan Laskar Antasari
Catatan saja bagi PSIS, tim kesayangan Panser Biru ini meneruskan tren positifnya dengan belum tersentuh kekalahan.
Laskar Mahesa Jenar dari delapan laga yang sudah mereka lakoni, tercatat membukukan lima kemenangan dan dua hasil imbang.
Berbicara catatan unbeaten, selain PSIS ada Persib Bandung.
Tim kebanggaan Bobotoh mengumpulkan tiga kemenangan dan empat hasil imbang lewat koleksi 13 poin.
Persib Bandung pada pekan kedelapan kali ini memiliki kesempatan untuk melonjak ke posisi runner-up.
Syaratnya, Maung Bandung mampu mengalahkan PSS Sleman. Lantas bagaimana dengan Bhayangkara FC?
The Guardian diprediksi akan menuai kesulitan mengamankan poin penuh, mengingat lawan yang mereka hadapi ialah Bali United.
Klasemen BRI Liga 1
Klasemen selengkapnya
Jalan Pertandingan Barito Putera vs PSIS Semarang
Sejak menit awal pertandingan, PSIS dan Barito Putera bermain terbuka.
Jual beli serangan dipertontonkan kedua tim untuk menciptakan gol cepat.
Laskar Mahesa Jenar mencoba mendominasi jalannya laga dengan memainkan umpan pendek merapat serta penguasaan ball possessions.
Arus serangan klub kesayangan Panser Biru ini dimotori oleh Jonathan Cantillana.
Kehilangan sosok bomber di lini depan membuat permainan PSIS sedikit tumpul.
Dalam 10 menit awal laga, Laskar Mahesa Jenar memiliki banyak peluang yang tercipta.
Namun tidak adanya sosok goal getter membuat tim besutan Ian Andrew Gillan ini melewatkan begitu saja untuk membuka keunggulan.
Memasuki menit ke-12, Barito mencoba untuk keluar dari tekanan.
Rafinha yang menjadi motor kreativitas permainan Laskar Antasari mencoba mendobrak.
Eks Persela ini banyak beroperasi di sektor kiri permainan.
Hasilnya, umpan-umpan crossing yang diberikan Brian mampu menciptakan kans untuk mengoyak gawang PSIS kawalan Joko Ribowo.
Sebagai catatan saja bagi permainan Barito, mereka kekurangan sokongan dari second line ketika melakukan serangan.
Tidak adanya support dari lini kedua membuat pergerakan Rafinho terkesan mubazir untuk menciptakan peluang.
Keputusan kontroversi terjadi pada menit ke-19.
Bagas Kaffa yang melakukan pergerakan di dalam kotak penalti diganjal oleh pemain PSIS yang berujung pelanggaran.
Lazimnya, palanggaran di dalam kotak penalti berujung hukuman sepakan 12 yard.
Namun pengadil pertandingan memutuskan Barito mendapatkan hadiah tendangan bebas saja.
Pada menit ke-24 kiper Barito, Adhitya Harlan nyaris membuat blunder dengan salah melakukan reading the game mengantisipasi umpan crossing pemain PSIS.
Barito melalui Buyung Ismu memberikan tembakan kejut dari luar kotak penalti pada menit ke-26.
Namun sepakan pemain Laskar Antasari ini masih belum on target ke gawang PSIS Semarang.
Hingga pertandingan babak pertama usai, kedua tim gagal mencetak gol.
Pada babak kedua, PSIS Semarang mencoba tampil lebih trengginas untuk membuka keunggulan.
Pun sama halnya dengan Barito Putera yang tak ingin membuang peluang lagi guna mengamankan tiga poin.
Serangan demi serangan yang dilancarkan PSIS Semarang baru membuahkan hasil pada menit ke-81.
Adalah Jonathan Cantillana sukses menorehkan namanya di papan skor sekaligus mengubah kedudukan menjadii 1-0.
Tembakan Cantillana dari luar kotak penalti membuat jala gawang Laskar Antasari terkoyak.
Sisa sembilan menit di waktu normal jelang laga usai, Barito mencoba meresponsnya.
Serangan demi serangan terus dilancarkan anak asuh Djajang Nurjaman untuk menyamakan kedudukan.
Hingga laga usai, skor 1-0 untuk keunggulan PSIS Semarang.
Susunan Pemain
Barito Putera
Adhitya Harlan: Bagas Kaffa, Azamat Baimatov, Dandi Maulana, Miftah Sani: Bayu Pradana, Luthfi Kamal, Buyung: Rafinha, Rakic, Beni Okto
PSIS Semarang
Joko Ribowo: Fredyan Wahyu, Rio, Wahyu, Frendi Saputra: Rivan, Brian Ferreira, Andreas, R Irfana, Jonathan Cantillana, Septian David.
(Tribunnews.com/Giri)