Agum Gumelar Nilai Kompetisi Kurang Srek Tanpa Ada Penonton
Agum Gumelar menilai kompetisi baik Liga 1 dan Liga 2 yang diadakan di tengah pandemi Covid-19 ini sudah berjalan baik.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan Ketua Umum PSSI, Agum Gumelar menilai kompetisi baik Liga 1 dan Liga 2 yang diadakan di tengah pandemi Covid-19 ini sudah berjalan baik.
Hanya saja kompetisi yang bergulir tanpa adanya penonton dikatakan Agum membuat pertandingan kurang greget.
Ia pun berharap rencana PSSI dan PT LIB yang akan menghadirkan penonton dalam pertandingan Liga 1 dan Liga 2 bisa cepat terealisasi yang tentunya harus dengan penerapan protokol kesehatan ketat.
“Kalau kompetisi sekarang sudah jalan, sudah bagus. Tapi masalah karena pandemi tidak ada penonton, ketiadaan penonton itu membuat kompetisi ini agak kurang srek,” kata Agum di Stadion PTIK, Jakarta, Minggu (24/10/2021).
“Ya, tapi mudah-mudahan dalam waktu dekat kalau memenuhi syarat penonton bisa hadir di pertandingan tapi tetap dengan prokes, tidak seperti di Inggris tidak pakai masker. Di sini prokes harus diterapkan kalau di sini ada penonton,” sambungnya.
Seperti diketahui, rencana hadirnya penonton dalam kompetisi Liga 1 memang tengah dibahas dan dikaji PSSI dan PT LIB.
Bahkan untuk bisa mewujudkan hal itu, PSSI dan PT LIB telah berdiskusi dengan Menpora Zainudin Amali.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan setelah berdiskusi memang banyak hal yang perlu disiapkan salah satunya soal minimnya Stadion yang memiliki single sheet.
Selain fasilitas Stadion khususnya tempat duduk penonton yang banyak belum menggunakan single sheet dan bernomor, ticketing juga jadi hal yang harus disiapkan.
“Kami terima kasih kepada pemerintah yang berikan ruang kami untuk coba kompetisi ada penonton namun sesuai dengan rapat beberapa kali secara internal dan ke BNPB, ada hal-hal yang memang tidak serta merta bisa langsung kompetisi ada penonton, Pertama infrastruktur, ini harus ditata betul karena tidak semua Stadion memenuhi standar AFC,” kata Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, Jumat lalu.
“Kemudian juga IT, di mana kita akan pakai tiket online. Itu juga kita butuh waktu untuk kerjasama,” sambungnya.