Berita Chelsea, Rudiger Buka Opsi ke Man City, No Lukaku No Problem, Tuchel Temukan Inovasi Baru
Chelsea benar-benar akan kehilangan Antonio Rudiger. Sang bek dalam pembicaraan dengan Juventus, Man City, Tottenham, dan bahkan PSG.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Bek Chelsea Antonio Rudiger dilaporkan tengah dalam pembicaraan dengan beberapa klub top Eropa, termasuk rival The Blues di Liga Inggris, Manchester City.
Antonio Rudiger, yang kontraknya dengan Chelsea saat ini akan berakhir pada musim panas 2022, kemungkinan besar akan mendarat di Juventus atau Paris Saint-Germain (PSG), menurut jurnalis olahraga Italia, Gianluca di Marzio, yang memiliki catatan kredibel di bursa transfer.
"Rudiger sedang dalam pembicaraan dengan Juventus, Man City, Tottenham, dan bahkan PSG, yang masih membutuhkan bek. Sulit untuk melihatnya menandatangani kontrak baru. Dia akan bergabung dengan salah satu dari empat tim yang disebutkan," kata Di Marzio kepada media Jerman, Wetten Freunde.
Chelsea disebut masih berupaya memperpanjang masa kerja Rudiger di Stamford Bridge.
Baca juga: Berita Chelsea, Bek Incaran Bikin Gigit Jari, Gaji Mount Naik 2 Kali Lipat, Kebangkitan Ruben Loftus
Baca juga: Berita Man United, Ole Menolak Menyerah, Ronaldo Curhat, Prediksi MU Jadi Lumbung Gol Terbukti
Namun, The Blues seperti kehabisan waktu.
Klub raksasa macam Bayern Munich dilaporkan tertarik untuk mengontrak bek tengah Timnas Jerman itu, menurut Sports Illustrated.
Dilaporkan, Real Madrid juga memantau situasi kontrak Rudiger di Chelsea. Los Blancos masih menderita akibat pandemi dan tidak ingin menghabiskan banyak uang di bursa transfer.
Real Madrid sedang mencari peluang untuk mengamankan transfer gratis untuk Rudiger atau kesepakatan potongan harga pada bulan Januari.
Manchester City juga telah menunjukkan minat pada Rudiger meskipun saat ini skuad asuhan Pep Guardiola itu diis oleh bek-bek andal.
Baca juga: Berita Chelsea, Kemenangan 7-0 Mimpi Buruk Niguez, Tielemans Calon Pemain Anyar, Mount Predator Baru
Pun, pihak Etihad melihat bintang Chelsea itu sebagai pengganti Aymeric Laporte.
Dapat dipahami bahwa Rudiger, yang pindah dari Roma ke Chelsea pada 2017 dengan biaya 40 juta dolar AS atau setara Rp 567 miliar, merasa frustrasi dengan gaji yang ditawarkan Chelsea sejauh in.
Rudiger makin gerah karena menilai kurang seriusnya upaya Chelsea mereka untuk menawarkan kesepakatan yang menurutnya pantas dia dapatkan.
Juga telah dilaporkan bahwa Chelsea sedang mencari untuk mendapatkan Pau dari Villarreal, yang dianggap sebagai pengganti yang ideal untuk Ramos di Real Madrid.
Chelsea berada di puncak klasemen dengan 22 poin seusai mengalahkan Norwich Cit 7-0 di Liga Premier pada Sabtu.
The Blues unggul satu poin dari Liverpool yang menggunduli Manchester United 5-0 di Old Trafford.
Adapun juara bertahan Manchester City berada di posisi ketiga dengan 20 poin dalam sembilan pertandingan.
Baca juga: Berita Chelsea, Kemunculan John Terry Baru, Tuchel Temukan Posisi Terbaik Hudson-Odoi, Kejar Bayo
No Romelu Lukaku? No Problems!
Baca juga: Hal Menarik Saat Barcelona Keok dari Real Madrid, Gol Debut Aguero, El Real Raja El Clasico 4 Kali
Setidaknya, adegium di atas dibuktikan lewat peforma apik Chelsea saat menghancurkan Norwich City 7-0 Sabtu lalu.
Bukan sekedar kemenangan besar yang jadi sorotan, tapi bagaimana cara Chelsea mengendalikan situasi saat ditinggal dua strikernya, Romelu Lukaku dan Timo Wener yang cedera, yang menuai decak kagum.
Baca juga: Hal-Hal Menarik di MotoGP Emilia Romagna 2021, Ducati Game Over, Grazie Valentino Rossi
Chelsea secara brilian mampu mengoptimalkan para pemain binaan meeka.
Pada laga yang langsung disaksikan pelatih Timnas Inggris, Gareth Soutgate itu, para pencetak gol bagi The Blues adalah para jebolan akademi The Blues.
Terlepas satu gol hasil bunuh diri pemain Norwich, Max Aarons, gol-gol kemenangan Chelsea itu dicetak oleh hat-trick Mason Mount, Callum Hudson-Odoi, Reece James, dan Ben Chilwell, semua gol dicetak oleh pemain Inggris yang diasuh di akademi Cobham Chelsea.
Baca juga: Berita AC Milan, Stefano Pioli Tak Terkesan Drama 6 Gol, Ibra Pencetak Gol Tertua Keempat di Serie A
Baca juga: Berita Chelsea, Kemenangan 7-0 Mimpi Buruk Niguez, Tielemans Calon Pemain Anyar, Mount Predator Baru
Thomas Tuchel tak ragu menyanjung peran besar mereka.
“Orang-orang akademi adalah orang-orang rendah hati yang tahu apa artinya bermain untuk Chelsea,” Thomas Tuchel dilansir independent.
“Mereka mengerti, tidak ada masalah menjadi 'nice guy' tapi bermain keras. Itu membuat segalanya menjadi istimewa,” kata Tuchel.
Terlepas dari pesta tujuh gol itu, pada laga tersebut Chelsea memang menampilkan figur tim yang berbeda.
Saat ada Romelu Lukaku, alur bola cenderung mudah ditebak. Sodorkan ke lini depan, biar Lukaku yang menyelesaikan.
Namun, pola itu tidak berhasil akhir-akhir ini.
Baca juga: Seperti Elkan Baggott, Pemain Ini Juga Ogah Bela Timnas Indonesia
Sang striker itu belum mencetak gol sejak awal bulan lalu.
Lukaku hanya mencetak tiga gol liga sebelum tertatih-tatih karena cedera saat Chelsea menghancurkan Malmo di Liga Champions.
Tanpa Lukaku, Thomas Tuchel terpaksa berimprovisasi. Dari situ, justru muncul hikmah, lahir sebuah inovasi yang justru menampilkan sisi lain.
Pada laga lawan Norwich itu, Chelsea tidak bergantung pada pilihan striker tunggal, Kai Havertz seperti yang mereka lakukan bersama Lukaku.
Sebagai catatan, tak satu pun dari tujuh gol yang dicetak di depan gawang (di kotak 6 yard). Tidak ada gol yang dicetak oleh seorang bomber dalam permainan yang kekurangan umpan silang dan tendangan sudut.
Baca juga: Jelang Timnas U-23 Indonesia Vs Australia, Shin Tae-yong Punya Senjata Ampuh Spesialis Injury Time
Artinya, tanpa seorang goal getter, Chelsea tetap beringas, terlepas dari catatan kalau lawan mereka adalah Norwich, tim yang berada di dasar klasemen.
Sebaliknya, Chelsea baru memanfaatkan celah di belakang bek sayap lawan.
Dengan Jorginho dan Mateo Kovacic menyemprotkan umpan-umpan tajam ke kiri dan kanan dari lini tengah, semua gol Chelsea memanfaatkan lebar dan dua melibatkan bola yang digeser secara elegan dari touchline ke touchline.
Gol datang dari mana-mana. Pahlawan hat-trick Mason Mount dan Callum Hudson-Odoi mencetak gol liga pertama mereka musim ini, pemain Chelsea ke-13 dan ke-14 yang melakukannya (17 telah mencetak gol di semua kompetisi musim ini).
Sementara bek sayap Ben Chilwell mencetak gol untuk pertandingan liga ketiga berturut-turut.
Baca juga: Berita Chelsea, Kemunculan John Terry Baru, Tuchel Temukan Posisi Terbaik Hudson-Odoi, Kejar Bayo
Hikmah lain yang menggembirakan bagi Tuchel adalah kebangkitan Hudson-Odoi.
Di bawah tangan dingin Thomas Tuchel, sang pemain bertransformasi menjadi penyerang yang serba bisa.
Inovasi Tuchel dengan lebih mendominankan peran second line ini akan mendapat ujian berikutnya saat mereka menjamu Southamton di ajang Carabou Cup, Rabu (27/10/2021). (oln/*)