Barisan Pemain yang Gampang Diboyong Newcastle, Ada Bek Inter Milan & 2 Amunisi Barcelona
Newcastle United memberi dukungan penuh kepada pelatih baru mereka, Eddie Howe untuk berbelanja pemain pada bursa transfer tahun depan.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Dwi Setiawan
2. Philippe Coutinho (Barcelona)
Philippe Coutinho, setelah meninggalkan Liverpool untuk berlabuh ke Barcelona sang pemain tak sanggup memberi kontribusi terbaiknya.
Ia lebih sering berada di bangku cadangan dan ruang perawatan.
Posisinya di Barcelona musim ini juga nyeleneh, ia sering dimainkan sebagai sayap kanan ketimbang bermain di tengah ataupun sayap kiri.
Hal tersebut membuat ia kesulitan, pemain asal Brasil tersebut hanya mampu menciptakan 1 gol untuk Blaugrana musim ini.
Padahal, semasa bermain di Liga Inggris bersama Liverpool, Coutinho merupakan pemain gemilang yang mampu memberi sentuhan magisnya untuk permainan kolektif The Reds.
Selama berkostum Liverpool, pemain berusia 28 tahun tersebut mampu menyumbangkan 54 gol dan 45 assist dari 201 pertandingan.
Peforma secemerlang itu tak mampu ia ulangi di Liga Spanyol bersama Barcelona, ia juga dikabarkan akan segera ditendang dari Camp Nou mengingat kontraknya yang akan habis di tahun 2023 serta gajinya yang selangit.
Pulang ke Liga Primer Inggris dapat menjadi opsi sang pemain, dan Newcastle-lah yang paling mampu untuk membayar gaji tinggi Coutinho.
1. Alexandre Lacazette (Arsenal)
Pemain asal Prancis tersebut sedang dalam masa sulit bersama Arsenal, perannya di lini depan tergeser oleh Aubameyang yang digeser ke tengah oleh Arteta, sehingga dirinya lebih sering bermain sebagai second striker yang berdampak pada koleksi golnya.
Lacazette hanya bermain sebanyak enam kali di Liga Primer Inggris musim ini, dengan hanya mampu menyumbangkan sebiji gol untuk The Gunners.
Padahal, pemain berusia 30 tahun tersebut bukanlah striker sembarangan, ia dikenal sebagai penyerang haus gol yang memiliki finishing cemerlang.
Sumbangan 68 gol dan 29 assist telah ia sumbangkan selama berseragam The Gunners.
Namun, sepertinya Arteta lupa akan hal itu, dirinya lebih mengutamakan jalannya skema permainan ketimbang memanfaatkan kelebihan Lacazette.
Newcastle sebagai tim yang sedang menyambut era baru dapat memanfaatkan situasi sulit Lacazette dengan membujuknya untuk bergabung.
Kualitas sang striker sudah terbukti, apalagi dengan pengalamannya bermain di Liga Primer Inggris membuat ia tak kesulitan untuk beradaptasi.
Kontrak Lacazette akan berakhir di bulan Juni tahun depan, harganya yang mencapai 30 juta euro nampaknya membuat klub-klub lain berpikir dua kali untuk memboyongnya.
Newcastle sebagai tim kaya raya tentunya hanya mengeluarkan uang receh untuk memboyong Lacazette ke St James' Park.
(Tribunnews.com/Deivor)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.