TRIBUNNEWS.COM - Hasil Liga 2 2021 Derbi Mataram berhasil dimenangkan PSIM Jogja dengan skor 0-1 atas tim tuan rumah Persis Solo, Senin (15/11/2021) malam.

Berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Persis Solo tampil mendominasi pada babak pertama.

Namun sejumlah peluang yang tercipta belum bisa dikonversikan menjadi gol.

Apes bagi tim tuan rumah, PSIM Jogja justru berhasil mencuri gol di babak kedua tepatnya menit ke-51 melalui tembakan Sugeng Efendi yang terdefleksi dari pemain Persis Solo hingga mengcoh kiper Wahyu Tri.

Persis Solo dengan segala kemampuan pemain dan upaya yang mereka ciptakan gagal membuahkan hasil hingga peluit panjang dibunyikan.

Kedudukan tidak berubah untuk kemenangan 0-1 PSIM Jogja.

Hasil ini menjadi kekalahan pertama Persis Solo di babak penyisihan grup Liga 2 2021.

Persis Solo yang didominasi oleh pemain kelas wahid dan skuat mentereng tak cukup mampu untuk mendobrak rapatnya lini pertahanan PSIM pada pertandingan yang berjuluk Derbi Mataram itu.

Pemain baru mereka, Irfan Bachdim tampil starter sejak didatangkan dari PSS Sleman pada putaran kedua Liga 2.

Dia tampil di sayap kanan dan kerap berganti posisi dengan Miftahul Hamdi yang berada di sisi kiri.

Namun, Bachdim masih kesulitan mencatatkan tembakan tepat sasaran ke gawang PSIM yang dijaga Imam Arief.

Begitu juga dengan Beto dan Rivaldi Bawuo yang pada laga sebelumnya lawan Persijap Jepara tampil moncer dengan mencetak brace.

Belum lagi dengan lini tengah Laskar Sambernyawa yang minim dengan gebrakan.

"Kita terbawa permainan mereka (PSIM) pada babak kedua, tidak seperti yang kita harapkan pada (permainan) babak pertama," kata asisten pelatih Persis Solo, Haryanto Prasetyo usai pertandingan.

"Saya minta maaf belum bisa memberi yang kita harapkan, dan berharap ke depannya bisa ambil poin penuh (sisa dua laga lawan Hizbul Wathan dan PSCS Cilacap)," pungkasnya.

Pemain Persis Solo, Rian Miziar tak menampik soal penampilan tim yang berjuluk Laskar Sambernyawa.

Ia bahkan dengan tegas mengatakan, bahwa tim tidak akan anti kritik, asalkan dengan cara yang baik dan benar.

"Kami semua tidak anti kritik, kritiklah semua yang ada di Persis (Solo) dengan cara yang baik dan benar," kata Rian.

"Karena Persis masih punya peluang ke depan untuk mewujudkan tujuan kita bersama," tambahnya.

Ya, tujuan yang selalu digaungkan oleh sang pemegang saham terbesar Persis Solo, Kaesang Pengarep untuk lolos k Liga 1.

"Kita tidak berhenti di sini, ke depan kita akan sama-sama memikul beban ini untuk mencapai target lolos ke Liga 1," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Sina)