Fakta Menarik di Balik Keributan Juergen Klopp Vs Mikel Arteta Saat Liverpool Gilas Arsenal 4-0
Tensi tinggi pertandingan membuat pelatih kedua tim, Juergen Klopp dan Mikel Arteta terlibat keributan, sampai wasit memberi keduanya kartu.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan Liverpool Vs Arsenal berhias keributan antara kedua pelatih, Juergen Klopp dan Mikel Arteta
Liverpool berhasil mengantongi tiga poin saat menyambut kedatangan Arsenal pada matchday ke-12 Liga Inggris 2021-2022.
Bermain di kandang sendiri, Anfield, Sabtu (20/11/2021), The Reds menuntaskan perlawanan tamunya dengan skor mencolok 4-0.
Pesta kemenangan Si Merah dimeriahkan oleh sumbangsih gol Sadio Mane, Diogo Jota, Mohamed Salah, serta Takumi Minamino.
Baca juga: Solskjaer Minta Maaf Masih Bisa Senyum Saat Man United Babak Belur, Glazer Minta Zidane Dikejar
Baca juga: Fakta Menyedihkan Kekalahan 1-4 Man United dari Watford, Ole Gunnar Out, MU Terjun Bebas
Pertandingan pun berlangsung keras dengan menghasilkan 26 pelanggaran.
Tensi pertandingan yang tinggi turut memengaruhi pelatih kedua tim, Juergen Klopp dan Mikel Arteta.
Mereka terlibat adu argumen di pinggir lapangan karena sebuah insiden pada menit ke-32.
Mikel Arteta beranggapan bahwa pemainnya, Takehiro Tomiyasu, mendapat sikutan dari Sadio Mane.
Namun, Juergen Klopp justru merasa tak ada yang salah dengan peristiwa tersebut.
Ofisial dari Liverpool dan Arsenal bahkan sampai harus turun tangan melerai kedua juru taktik.
Wasit Michael Oliver pun mengambil sikap tegas dengan memberikan kartu kuning buat Klopp dan Arteta.
Baca juga: Berita Milan, Kesalahan Terbesar Rossoneri, Pioli Ungkap 3 Aib, Tim Paling Rapuh di 15 Menit Pertama
"Kedua pemain berebut bola di udara, tak ada sentuhan satu sama lain layaknya pelanggaran dan para pemain di bangku cadangan Arsenal melancarkan protes," ucap Klopp selepas laga.
"Jadi, saya cuma bertanya, 'Apa yang Anda inginkan?'"
"Tak ada kontak dan semua orang seperti berharap Mane diganjar kartu kuning. Saya sungguh jengah dengan situasi seperti ini," tutur sang nakhoda.
Kemenangan atas Arsenal membuat Liverpool terus berada di barisan depan dalam jalur perburuan gelar juara Premier League.
Mereka menempati peringkat kedua klasemen dengan 25 poin, tertinggal empat angka dari Chelsea selaku pemilik posisi tertinggi.
Baca juga: Berita Milan, Kesalahan Terbesar Rossoneri, Pioli Ungkap 3 Aib, Tim Paling Rapuh di 15 Menit Pertama
Kata Klopp dan Arteta
Seusai laga, Juergen Klopp menjelaskan alasan di balik keputusannya menghampiri Mikel Arteta.
Secara garis besar, Klopp menilai reaksi Mikel Arteta terhadap pelanggaran Sadio Mane sangat berlebihan.
Menurut Klopp, pelanggaran yang dilakukan Sadio Mane sangat normal, terlebih situasi pemain sedang berduel di udara.
"Saya tidak merencanakan itu (menghampiri Arteta). Situasinya adalah Mane mencoba menyundul bola. Tidak ada pelanggaran," kata Klopp dikutip dari situs BBC Sports.
"Mereka (bench Arsenal) kemudian bangkit dari bangku cadangan. Sulit untuk tidak ikut bangkit dan mengatakan sesuatu kepada mereka," ujar Klopp.
Baca juga: Solskjaer Minta Maaf Masih Bisa Senyum Saat Man United Babak Belur, Glazer Minta Zidane Dikejar
"Mane tidak melakukan pelanggaran (keras). Namun, bangku cadangan Arsenal bereaksi berlebihan seolah itu adalah pelanggaran yang harus dihukum kartu merah," tutur pelatih asal Jerman itu menambahkan.
"Jika itu pelanggaran keras, kami tidak akan bereaksi. Namun, Mane tidak melakukan apa-apa. Dia bahkan tidak menyentuh (Tomiyasu)," ucap Klopp.
"Saya saat itu hanya bertanya, apa yang mereka inginkan dalam situasi itu? Saya merespons (dengan emosi) karena reaksi Arteta buruk," tutur Klopp.
"Saya pantas mendapatkan kartu kuning karena apa yang saya lakukan tidak benar. Itulah yang terjadi," ucap mantan pelatih Borussia Dortmund itu menambahkan.
Di sisi lain, Mikel Arteta mengaku hanya ingin membela pemainnya di pinggir lapangan.
Baca juga: Fakta Menyedihkan Kekalahan 1-4 Man United dari Watford, Ole Gunnar Out, MU Terjun Bebas
Mikel Arteta juga memastikan emosinya juga sudah reda tepat setelah wasit meniup peluit panjang.
"Klopp melindungi timnya. Saya juga melakukan hal serupa. Itulah yang terjadi. Insiden itu sekarang sudah tidak penting lagi," kata Arteta.
"Saya sudah berbicara dengan Klopp seusai laga. Saya memberinya selamat atas kemenangan Liverpool. Saya melakukan itu setelah laga berakhir," ujar Arteta. (Ade Jayadireja/Bolasport/kompas.com)