Janggal, Sayap Timnas Indonesia Keropos Tapi Shin Tae-yong Malah Panggil Banyak Bek di Piala AFF
Timnas Indonesia berada dalam situasi jomplang. Komposisi pemain dinilai terlalu banyak bek, sementara sektor sayap keropos jelang Piala AFF 2020
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia berada dalam situasi jomplang alias tak merata dalam hal komposisi pemain di sejumlah sektor.
Diketahui, pelatih Timnas Indonesia memanggil empat pemain tambahan menjelang gelaran Piala AFF 2020.
Empat pemain baru itu semuanya beroperasi di lini pertahanan.
Baca juga: Daftar Lengkap 30 Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, Shin Tae-yong Angkut 4 Pemain Tambahan
Baca juga: Daftar Enam Tim yang Lolos ke Babak Delapan Besar Liga 2, RANS Cilegon Lolos Seusai Menang Besar
Dikutip dari Bolanas, PSSI sudah merilis daftar 30 pemain timnas Indonesia yang akan bertolak ke Singapura itu pada Rabu (1/12/2021) hari ini.
Shin Tae-yong sebelumnya membawa sebanyak 25 pemain dalam pemusatan latihan timnas Indonesia di Turki selama tiga pekan terakhir.
Dengan demikian, Shin Tae-yong memanggil lima pemain tambahan di luar skuat yang dibawa ke Turki.
Dari lima pemain tersebut, satu pemain sejatinya masuk dalam agenda ke Turki, yaitu Syahrian Abimanyu (Johor Darul Takzim).
Itu berarti, Shin Tae-yong memanggil empat nama baru dari Liga 1 2021/22 untuk melengkapi kuota 30 pemain.
Baca juga: Heboh! Dokter Tim PSS Sleman Ternyata Gadungan, Sempat Jadi Dokter Timnas dan Tim Elite Liga 1
Empat pemain baru tersebut meliputi Nadeo Argawinata (Bali United), Rizky Dwi (Arema FC), serta Ernando Ari dan Rizky Ridho (Persebaya).
Pilihan tersebut tergolong janggal lantaran Shin Tae-yong tampak memprioritaskan penambahan kuantitas pemain belakang.
Padahal, sebelum memanggil Rizky Ridho, tim Garuda sudah memiliki lima bek tengah dalam diri Elkan Baggott, Victor Igbonefo, Ryuji Utomo, Fachrudin Aryanto, dan Alfeandra Dewangga.
Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, Empat Striker Pilihan Shin Tae-yong Minim Gol
Selain itu, pemanggilan Ernando Ari juga membuat Indonesia memiliki stok berlebih di posisi penjaga gawang (empat pemain).
Situasi itu bukan menjadi masalah andai Indonesia tak memiliki masalah di posisi lain.
Masalahnya, Indonesia belum bisa diperkuat Egy Maulana Vikri sepanjang fase grup lantaran komitmen dengan klub.
Baca juga: Kabar Chelsea, Jorginho ke Juve? Federico Chiesa Dibanderol Hampir Rp 1 Triliun, Luis Diaz Tersedia
Para pelapis Egy Maulana Vikri pun tergolong medioker, yaitu Yabes Roni dan Ramai Rumakiek.
Shin Tae-yong sendiri telah menjajal duet Witan Sulaeman dan Irfan Jaya untuk posisi sayap Garuda saat melawan Myanmar (25/11/2021).
Sang pelatih meyakini anak asuhnya telah menuai hasil dari pemusatan latihan di Turki untuk mengarungi Piala AFF 2020.
"Kami harus perbaiki mental dan terus menjaga semangat pemain," ujar Shin (29/11/2021).
"Yang jelas selama pemusatan latihan di Turki pemain telah menunjukkan perkembangan yang baik dan terus meningkat," katanya. (Najmul Ula/Bolanas)
