TRIBUNNEWS.COM - Gelaran Liga Champions telah menyelesaikan babak penyisihan grup.

Mulai dari Grup A hingga Grup H telah memiliki juara dan runner-up masing-masing.

Klub-klub mentereng seperti Manchester City, Liverpool dan Bayern Munchen berhasil keluar sebagai pemuncak grup masing-masing.

Baca juga: Daftar Top Skor & Top Assist Liga Champions: Lewandowski Kejar Haller, Bruno Berjaya

Liverpool bahkan bisa dibilang sebagai salah satu tim paling superior di Liga Champions musim ini.

Mereka berhasil lolos dari Grup B dengan poin sempurna, hasil dari enam kemenangan.

Padahal banyak orang yang melabeli Grup B ini sebagai grup neraka di kancah Eropa musim ini.

Bukan tanpa sebab cap grup neraka tersemat pada grup tersebut.

Baca juga: Hasil Liga Champions: Kekecewaan Ganda Xavi Setelah Barcelona Dilibas Munchen & Turun ke Liga Eropa

Selain Liverpool, ada juga Atletico Madrid, FC Porto dan AC Milan yang menjadi penghuni grup tersebut.

Namun, itu tak berpengaruh banyak pada pasukan Jurgen Klopp.

Jika The Reds berjaya di penyisihan grup, lain halnya dengan apa yang dialami teman satu negara mereka, Chelsea.

Chelsea harus tertikung di menit-menit akhir gegara hasil yang kurang maksimal di matchday terakhir.

Mereka ditahan imbang oleh Zenit yang bertindak sebagai tuan rumah pada laga tim sesama penghuni Grup H ini.

Padahal di laga Grup H lainnya, Juventus sukses meraih kemenangan atas Malmo.

Rupanya, Chelsea tak sendirian sebagai tim besar yang finish sebagai runner-up grup.