Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Penyesalan Terbesar Rangnick di Laga Manchester United vs Young Boys

Ralf Rangnick mengungkapkan beberapa hal yang mengganjal dalam dirinya kala Manchester United bermain imbang dengan Young Boys.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Husein Sanusi
zoom-in Penyesalan Terbesar Rangnick di Laga Manchester United vs Young Boys
PAUL ELLIS / AFP
Pelatih kepala Manchester United German Interim Ralf Rangnick terlihat selama pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA antara Manchester United dan Young Boys di stadion Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris pada 8 Desember 2021. Ralf Rangnick mengungkapkan beberapa hal yang mengganjal dalam dirinya kala Manchester United bermain imbang dengan Young Boys. 

"Pada setengah jam pertama, saya pikir kami bermain cukup lumayan."

"Kami memiliki beberapa kesalahan di waktu tersebut," sambungnya.

Rangnick juga tak menutupi kekecewaannya menanggapi hasil imbang ini.

Ia memiliki beberapa penyesalan yang ada di benaknya.

Eks pelatih Schalke ini tak puas dengan cara skuatnya merespon gol milik Young Boys.

Performa Luke Shaw dkk malah cenderung menurun ketika lawan berhasil menjebol jala mereka.

Setan Merah tak menekan dengan cukup tinggi di sisa laga.

BERITA REKOMENDASI

Bahkan, Rangnick menganggap timnya bisa saja kebobolan dua atau tiga gol lagi di laga ini.

"Setelah kami kebobolan, kami tidak bertahan dengan cukup tinggi," ujar Rangnick.

"Kami kurang proaktif dan bisa saja malah kebobolan dua atau tiga gol lagi," lanjutnya.

Rangnick mencontohkan, para pemainnya masih gemar menunggu aliran bola datang ke kaki mereka.

Baca juga: Hasil Liga Champions: Zenit Paksa Chelsea Berbagi 1 Poin, Tuchel Tak Puas dengan Permainan The Blues

Pergerakan tanpa bola dari para punggawa Setan Merah juga dirasa belum baik.


Ditambah lagi, Eric Bailly cs gemar membuat operan-operan panjang.

"Hal yang cukup mengganggu saya adalah cara kami kebobolan. Kami terlalu banyak memainkan bola di area pressing lawan," ucap Rangnick.

"Kami bisa saja membuang bola itu dengan mudah."

"Ketika kami bisa memainkan bola agak lebih ke depan, kami cenderung berbahaya."

"Saya sudah memberi tahu para pemain sebelum laga, tapi mereka masih melakukan itu. Umpan-umpan lima meter, mereka hanya menunggu bola itu."

"Itu adalah undangan bagi lawan untuk menekan kami," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas