Kerjasama antara Slamet Nurcahyo dan Haris Tuharea, diselesaikan dengan baik oleh nama pertama melalui sepakan jarak dekat.

Madura United unggul 2-0.

Borneo FC yang tertinggal dua gol, berhasil memperkecil kedudukan tidak lama berselang.

Tepatnya di menit ke-21, Terens Puhiri yang lepas dari jebakan offside, mampu dimaksimalkan menjadi gol.

Borneo FC langsung mendapatkan momentum, dan lebih berani menekan pertahanan Pesut Etam di setengah jam laga berjalan.

Jonathan Bustos dan Wahyudi Hamisi, yang menjadi kreator, berhasil menembus pertahanan Madura United.

Peluang untuk Borneo FC menyamakan kedudukan datang dari sepakan jarak jauh Wahyudi Hamisi, yang masih melambung di atas mistar gawang.

Jelang akhir babak pertama, Madura United, lebih banyak menguasai bola dan mengatur tempo.

Sedangkan Borneo FC lebih menekan melalui dua winger mereka.

Namun, kedua tim gaga menambah gol jelang jeda, dan skor 2-1 menutup 45 menit pertandingan.

Di babak kedua, Borneo FC mampu menciptakan peluang emas melalui sundulan M. Sihran, namun masih bisa diamankan M. Ridwan.

Di tengah babak kedua, Borneo FC punya peluang emas menyamakan kedudukan melalui eksekusi tendangan bebas Francesco Torres, namun masih belum menemui sasaran.

Borneo FC harus bermain dengan 10 pemain setelah Javlon Guseynov mendapatkan kartu kuning keduanya di laga ini.

Unggul jumlah pemain Madura United semakin dominan untuk meraih tiga poin dan menambah gol.