TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Lima pemain dengan peringkat terbaik pada saat Chelsea menang 2-0 atas Tottenham Hotspur di Semifinal Piala EFL.

Chelsea yang dilatih Thomas Tuchel mengalahkan Tottenham Hotspur di leg pertama semifinal Piala EFL di Stamford Bridge pada Kamis (6/1/2021) dini hari.

The Blues memprediksi laga derby London yang sulit dan memberikan tembakan terbaik mereka langsung dari gerbang.

Spurs, di sisi lain, tidak berada dalam performa terbaik dan membiarkan rival lintas kota mereka membuat mereka compang-camping.

Baru lima menit pertandingan, Kai Havertz mencetak gol untuk The Blues.

Setelah kebobolan gol awal, Spurs gagal mendapatkan pijakan ke dalam permainan dan terus memberikan penguasaan bola kepada lawan.

Pada menit ke-34, tim tamu kebobolan untuk kedua kalinya, kali ini melalui gol bunuh diri.

Umpan Japhet Tanganga yang salah mengenai Ben Davies dan langsung melewati kiper Tottenham, Hugo Lloris untuk menggandakan keunggulan Chelsea.

Pertandingan berakhir 2-0 untuk Chelsea, meninggalkan tim Antonio Conte dengan skor 0-2 menjelang leg kedua.

Berikut adalah lima pemain Chelsea yang tampil berkesan dalam kemenangan 2-0 mereka atas Tottenham dikutip dari Sportskeeda:

1 Hakim Ziyech

Mengingat persaingan untuk mendapatkan tempat dan penampilannya di bawah standar sejauh musim ini, masa depan Hakim Ziyech di Chelsea masih belum jelas.

Namun, jika dia bisa tetap tenang dan terus tampil seperti saat melawan Tottenham, Tuchel tidak akan kesulitan memperpanjang kontraknya.

Pemain itimnas Maroko itu bisa dibilang sebagai pemain paling menonjol di Chelsea di Stamford Bridge pada laga Kamis dini hari.

Dia berjuang sedikit untuk masuk ke dalam permainan di setengah jam pertama, tetapi membantu membuat Chelsea unggul 2-0.

Tendangan bebas jahat Ziyech dari sayap kanan membuat pertahanan Tottenham kacau. Dan Tanganga dipaksa untuk melakukan gol bunuh diri Davies.

Ziyech menghasilkan satu lagi operan pada menit ke-65 untuk membuat Timo Werner unggul, tetapi pemain Jerman itu gagal mengakali Lloris.

Secara keseluruhan, Ziyed menciptakan dua peluang besar, menyelesaikan empat umpan kunci, melepaskan tembakan tepat sasaran, dan bahkan melakukan intersepsi. Sebuah penampilan yang sempurna dari pemain Chelsea berusia 28 tahun.

2 Saul Niguez

Ketika Chelsea menyelesaikan pinjaman Saul Niguez dari Atletico Madrid musim panas lalu, mereka berharap untuk mendapatkan gelandang serbaguna dan rajin yang akan mendukung N'Golo Kante dan Jorginho.

Tadi malam, mereka akhirnya bisa menyaksikan bintang mereka dengan kinerja seperti itu secara penuh, menghasilkan penampilan terbaiknya di tim Chelsea.

Pemain asal Spanyol menemukan kembali dirinya yang percaya diri dan serba bisa di lini tengah. Ya, Tottenham Hotspur ada di mana-mana pada hari Kamis, tetapi itu tidak boleh menghilangkan apa pun dari pertunjukan yang dilakukan sang gelandang.

Umpannya sempurna, dia menggabungkan dengan ahli dengan rekan satu timnya, dan, yang paling penting, dia tidak pernah terlihat ragu-ragu dalam penguasaan bola.

Dengan Kante absen karena COVID-19, Chelsea membutuhkan seseorang untuk menggantikan pemain Prancis itu. Dan jika penampilan semalam adalah indikasi, mereka memiliki pengganti yang cakap dalam diri Saul Niguez.

3 Marcos Alonso

Marcos Alonso sering dikritik karena tidak memiliki kecepatan yang cukup untuk mengikuti permainan modern. Tapi tadi malam itu, dia membuktikan dirinya melawan tim yang kuat, melakukan segala daya untuk memenangkan pertandingan untuk Chelsea.

Kontribusi terbesar Alonso malam itu datang pada menit kelima ketika ia memasukkan Emerson Royal ke sayap kiri. Setelah memulihkan penguasaan bola untuk Chelsea dalam posisi mengancam, ia memainkan umpan terobosan yang sempurna untuk Havertz.

Beruntung, pria Jerman itu tak melakukan kesalahan dalam mengonversi bola umpan Alonso.

Selama pertandingan, ia menyelesaikan empat umpan kunci, memenangkan dua duel udara, dan memberikan tiga bola panjang yang akurat.

Itu adalah perubahan yang sangat percaya diri dari pemain berusia 31 tahun, yang seharusnya jadi salah satu andalan Tuchel.

4 Kai Havertz

Kai Havertz tampil impresif di babak pertama, membuat bek Tottenham terus menebak-nebak dengan gerakan dan gerak kakinya yang impresif. Pada menit kelima, dia mengambil bola dari Marcos Alonso dan membuka skor bagi The Blues.

Dia memiliki peluang emas untuk menggandakan golnya tujuh menit kemudian, tetapi gagal mengalahkan Lloris pada kesempatan itu.

Setelah cedera tangannya setelah golnya, Havertz ditarik keluar pada babak pertama untuk digantikan oleh Tuchel oleh Timo Werner.

5 Malang Sarr

Menggantikan Thiago Silva, Malang Sarr tampil meyakinkan untuk Chelsea.

Dia tenang dalam menguasai bola, dikombinasikan dengan Antonio Rudiger, dan membaca permainan dengan luar biasa untuk mendeteksi bahaya.

Mantan bek Nice, yang bertanggung jawab untuk mengawasi kapten Tottenham Harry Kane, berhasil menjalankan tugasnya dengan gemilang. Dia mendapat peringatan karena menyikut Kane di babak kedua.