Ismed Sofyan Mulai Pulih Dari Cedera Panjangnya, Diperkirakan Awal Maret Sudah Bisa Tampil
Cedera yang dialami pemain senior Persija Jakarta, Ismed Sofyan berangsur-angsur pulih.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cedera yang dialami pemain senior Persija Jakarta, Ismed Sofyan berangsur-angsur pulih.
Ismed urung tampil membela Persija selama putaran pertama BRI Liga 1 musim 2021/2022 yang berlangsung September - Desember 2021.
Bek asal Aceh ini tidak membela Persija karena menderita cedera lutut, setelah terpeleset di sela-sela latihan tim pada 8 Juni 2021 silam.
Atas cedera yang dialaminya, Ismed harus menjalani operasi.
Keputusan operasi diambil Ismed setelah berkonsultasi dengan tim dokter Macan Kemayoran.
Operasi pada lutut Ismed berhasil, namun dia urung tampil hingga putaran kedua Liga 1.
Kabar terbaru, Ismed mengaku telah 80 persen pulih dari cedera meniskus yang dialami.
Pemain berusia 42 tahun itu bahkan telah masuk ke daftar pemain yang dibawa juru taktik Macan Kemayoran, Angelo Alessio untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 di Provinsi Bali.
"Kalau pemulihan cedera mungkin sudah di level 80 persen dalam interval 1-100. Artinya 20 persen lagi untuk sampai di level 100," tutur Ismed dalam keterangannya, Minggu (9/1/2022).
Saat ini Ismed mengaku sedang fokus untuk memulihkan kondisi fisik, sekaligus memastikan pulih dari cedera.
"Yang menjadi masalah sekarang kan kondisi fisik juga. Ini yang sekarang kami (bersama tim medis Persija) kejar," kata dia.
"Saya harus memastikan dulu kondisi cedera saya sembuh 100 persen. Yang kedua fisik juga harus 100 persen. Jadi sekarang saya beserta dokter sedang berusaha untuk mengembalikan kondisi tersebut," sambung Ismed.
Ismed juga mengaku bakal bekerja keras, agar dirinya bisa tampil membela Persija musim ini.
"Saya sekarang sedang berusaha keras untuk mengembalikan kondisi pascaoperasi. Kenapa saya bekerja keras? karena saya ingin di musim ini bisa tampil," ujar dia.
Ismed Sofyan Istirahat Hingga Awal Maret 2022
Sementara itu, Tim dokter Persija Jakarta memprediksi bahwa Ismed Sofyan bisa kembali bermain di lapangan pada bulan Februari atau Maret 2022.
Kabar tersebut disampaikan setelah cedera meniskus Ismed sudah pulih 80 persen.
"Saya berpikir pada Februari atau Maret 2022 seharusnya dia sudah menyentuh permainan. Kemungkinan paling baik dia sudah bisa bermain. Tapi tergantung pelatih,” ucap Donny Kurniawan, dokter tim Persija dalam keterangannya, Minggu (9/1/2022).
Donny mengungkapkan, pemulihan cedera Ismed berlangsung lancar.
Ismed sendiri menderita cedera lutut, setelah terpeleset di sela-sela latihan tim pada 8 Juni 2021 silam.
Setelah menjalani operasi, lutut Ismed berangsur-angsur membaik.
"Ismed ini sudah masuk tahap akhir dalam terapinya. Fase di mana kami sudah mengembangkan fisiknya," tutur dokter Donny.
Ismed bahkan telah dimasukkan ke daftar pemain yang bakal tampil membela Persija di putaran kedua BRI Liga 1 musim 2021/2022 di Provinsi Bali.
"Kalau kami tinggal di Jakarta saya rasa tidak baik untuk dia. Memang intensitasnya sudah harus mulai nempel di tim," ucap dokter Donny.
Dokter Donny mengungkapkan, bek berusia 42 tahun itu telah memasuki fase akhir pemulihan, yakni mengembalikan kondisi fisiknya sebagai pesepakbola profesional.
"Penanganannya saat ini sudah ke aspek fisik, keseimbangannya, bagaimana dia menyentuh bola, dan bagaimana dia di lapangan," pungkas dokter Donny.
BIODATA ISMED SOFYAN
Ismed Sofyan merupakan pemain Persija Jakarta dan eks tim nasional Indonesia.
Posisi utamanya adalah bek kanan walaupun ia mampu juga bermain sebagai bek sayap kiri, pengatur serangan, gelandang bertahan atau penyerang.
Ismed Sofyan dianggap mempunyai kelebihan pada tendangan bebasnya yang terukur serta umpan silangnya yang akurat.
Kelahiran: 28 Agustus 1979 (usia 42 tahun), Manyak Payed, Aceh Tamiang
Tinggi: 1,69 m
Kebangsaan: Indonesia
Berat: 62 kg
Pasangan: Nurul Fazira (m. 2021)
Tim saat ini: Persija Jakarta (#14 / Bek)
Tanggal bergabung: 2003 (Persija Jakarta)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.