Polemik Saddil Ramdani Gagal ke Eropa, Mirip Kasus Harry Kane, Sabah FC Tak Patuh Perjanjian Lisan
Menurut Saddil, pihak Sabah FC sejatinya telah menyepakati perjanjian (gentleman agreement) bahwa dirinya akan dilepas secara gratis.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Situasi ini mengingatkan publik pada kasus Harry Kane, penyerang Tottenham Hotspur yang dikaitkan dengan Manchester City pada bursa transfer musim panas lalu.
Saat itu, Harry Kane merasa memiliki gentleman agreement dengan pemilik Tottenham, Daniel Levy, bahwa ia diizinkan pergi.
Namun, pihak Tottenham bersikeras tak terikat dalam "agreement" apa pun, kecuali bahwa kontrak Kane baru berakhir pada 2024.
Baca juga: Berita Chelsea, Lukaku Sudah Dapat Pelajaran atas Aksi Kurang Ajar, PSG Taksir Pengganti Mbappe
Baca juga: Berita Chelsea, Pengidola Tuchel Gerah di Barcelona, Kovacic Memesona Lawan, Adama Traore Mencuat
Alhasil, tawaran Manchester City senilai 75 juta pounds pun ditolak oleh Tottenham.
Saga transfer Harry Kane tersebut berakhir dengan sang penyerang bertahan di Spurs.
Adapun dalam kasus Saddil Ramdani, sang winger menyatakan bakal tetap bersikap profesional pada Sabah FC.
"Saya pemain yang selalu menghargai kontrak, saya akan tetap bekerja secara profesional sesuai dengan apa yang dijanjikan Sabah FC," tegasnya.
Saddil Ramdani dijadwalkan hadir di latihan pramusim Sabah FC pada Kamis (13/1/2022). (Najmul Ula/BolaNas)