TRIBUNNEWS.COM - Aji Santoso memberikan ultimatum kepada legiun asing Persebaya Surabaya, Arsenio Valpoort soal tugas utama seorang striker.

Peringatan ini diberikan oleh pelatih Persebaya tersebut usai Bajul Ijo mengalahkan PSS Sleman pada pekan ke-21 BRI Liga 1 di Stadion I Wayan Dipta, Sabtu (291/2022) dengan skor 1-0.

Persebaya sukses memetik tiga poin berkat gol tunggal yang dilesakkan Taisei Marukawa (30).

Sebagaimana yang diketahui, badai Covid-19 sempat menghantam Bajul Ijo. H-1 sebelum pertandingan, tiga pemain Persebaya dinyatakan positif Covid-19, Jumat (28/1/2022).

Baca juga: BRI Liga 1: I Putu Gede Sebut Persebaya Selevel Arema FC, PSS Sleman & Wander Luiz Suka Telat Panas

Baca juga: Hasil BRI Liga 1 2021: Persib Bandung Tekuk Persikabo 1973 1-0, Geser Persebaya dan Dekati Arema FC

Kondisi ini membuat Aji Santoso sempat bingung, mengingat sudah ada empat pemainnya yang absen untuk membela Timnas Indonesia.

Praktis, Aji Santoso tak bisa memainkan 7 pemain pilar andalannya di laga melawan Super Elja.

"Saya sempat bingung mendapatkan kabar (3 pemainnya Covid-19), namun kami mencoba untuk menyiasatinya dengan menurunkan pemain muda," terang Aji Santoso dalam sesi jumpa pers bersama awak media via zoom.

Aji Santoso mengaku senang dan bersyukur timnya bisa melewati 'ujian' badai Covid-19 dengan raihan tiga poin.

Namun satu di antara yang menjadi sorotan ialah performa legiun asingnya, Arsenio Valpoort.

Arsenio belum pecah telur untuk mencetak gol sejak didatangkan Persebaya pada bursa transfer pemain BRI Liga 1 untuk paruh kedua.

Kondisi ini jelas menjadi warning striker asal Belanda itu.

Aji Santoso memang tak memiliki opsi lain kecuali bersabar dan memberikan waktu lebih banyak agar bombernya lekas menemukan sentuhan terbaik.

Namun pria asal Malang, Jawa Timur ini juga memberikan peringatan kepada Arsenio akan tugas utama seorang bomber.

"Dia bermain lumayan baik. Saya perlu memberikan waktu dan bersabar untuk bisa menemukan kembali ketajamannya (Arsenio)."