Badai Covid-19 Hajar Liga 1 2021, PT LIB Umumkan 51 Pemain dan 16 Ofisial Positif Terinfeksi
Tercatat catat ada 12 tim dari pemain dan ofisial berbeda-beda dari 12 tim tadi total ada 68 isolasi terdiri dari 51 pemain dan 16 ofisial
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Badai Covid-19 Hajar Liga 1 2021, PT LIB Umumkan 51 Pemain dan 16 Ofisial Positif Terinfeksi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pertandingan Madura United vs Persipura Jayapura yang rencana bergulir sore ini di Stadion Kompyang, Sujana, Denpasar harus ditunda.
Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno mengatakan penundaan dilakukan lantaran beberapa pemain Madura United terpapar covid-19 dan jumlah pemain yang tersisa kurang dari 14 pemain.
Sesuai regulasi, PT LIB langsung mengadakan rapat darurat dan memutuskan penundaan pertandingan yang juga mendapatkan persetujuan dari manajemen Persipura Jayapura.
Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF U-23, Shin Tae-yong Langsung Gas, Ini Pemain yang Dipanggil
Baca juga: 3 Kabar Baik Buat Shin Tae-yong di Timnas Jelang Kualifikasi Piala Asia, Playmaker Persib Bisa Main
Dengan bertambahnya hasil positif dari pemain Madura United, Wakil Ketua Satgas Covid-19 PT LIB, dr. Alfan Nur Asyhar membeberkan hingga saat ini tercatat 68 orang yang terpapar covid-19
“Untuk total tim yang ada yang terpapar covid itu kami catat ada 12 tim tapi dengan antara porsi pemain dan ofisial berbeda-beda dari 12 tim tadi total ada 68 isolasi terdiri dari 51 pemain dan 16 ofisial,” kata dr Alfan dalam sesi konferensi pers, Selasa (1/2/2022).
Lebih lanjut, dr Alfan menjelaskan protokol kesehatan ketat memang sudah diterapkan dalam kompetisi Liga 1 2021/2022 yang menerapkan sistem semi bubble to bubble.
Baca juga: Permintaan Khusus Persebaya yang Pemainnya Dipreteli Shin Tae-yong Buat Timnas Indonesia
Para pemain yang dinyatakan covid-19 pun akan terlihat dari hasil PCR yang dilakukan satu hari sebelum pertandingan.
“Kami lakukan ketat pertama PCR H-1 pukul 10-11 pagi lalu hasi keluar siang. Ketika hasil keluar dan ada yang positif lalu kemudian masing-masing yang positif di isolasi,” terang dr Alfan.
“Keesokan harinya anggota klub yang ada pemainnya positif akan dicek ulang di hari H pertandingan. Kemudian yang PCR negatif akan dilakukan swab antigen untuk melihat apakah ada penularan atau tidak. Bagi yang hasilnya negatif, mereka lah yang ikut pertandingan, jadi seleksinya benar-benar kami lakukan beberapa tahap,” pungkasnya.