Irfan Jaya, Goal Getter Timnas Indonesia, Tumpuan Baru Bali United di BRI Liga 1
Irfan Jaya masuk menggantikan Stefano Lilipaly pada menit 62' saat pertandingan antara Bali United vs Bhayangkara FC masih berkedudukan 2-0
Penulis: deivor ismanto
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Irfan Jaya masuk menggantikan Stefano Lilipaly pada menit 62' saat pertandingan antara Bali United vs Bhayangkara FC masih berkedudukan 2-0 pada (12/02/2022).
Selang 19 menit kemudian, mantan pemain PSS Sleman itu sukses mencatatkan namanya di papan skor lewat sontekan kaki kanannya yang menghujam gawang kiper sekaliber Awan Seto.
Bali United pun mengakhiri pertandingan dengan skor meyakinkan dengan skor mencolok, tiga gol tanpa balas!
Satu gol yang disarangkan oleh Irfan Jaya terasa begitu penting untuk penggawa Timnas Indonesia itu.
Itu adalah gol perdana yang ia ciptakan bagi Serdadu Tridatu setelah tiga pertandingan yang sudah ia jalani bersama Bali United di BRI Liga 1 2021/2022.
Bali United memboyong Irfan Jaya dari PSS Sleman di putaran kedua BRI Liga 1 memang untuk itu, yaitu mencetak gol.
Baca juga: Klasemen dan Top Skor BRI Liga 1: Arema FC Raja Pekan ke-24, Bali United Merangsek, Spaso Berjaya
Baca juga: Hasil Manchester United (MU) vs Southampton di Liga Inggris, Imbang 1-1, Peluang untuk Arsenal
Pemain berusia 25 tahun tersebut memang memiliki atribut sempurna untuk menyarangkan bola ke gawang lawan.
Pundi-pundi golnya di musim ini begitu mencolok, yaitu tujuh gol dari 13 pertandingan, ia juga menjadi tumpuan bagi Timnas Indonesia di gelaran Piala AFF 2020 lalu.
Ya, Piala AFF 2020 menjadi panggung ketajaman bagi Irfan Jaya.
Irfan Jaya adalah satu-satunya penyerang di Timnas Indonesia yang selalu tampil dari menit awal pada 4 pertandingan penyisihan grup.
Ia tak pernah dipinggarkan Shin Tae-yong untuk digeser oleh winger elite Timnas Indonesia lainnya.
Kepercayaan yang diberikan oleh juru taktik asal Korea Selatan itu pun mampu ia buktikan di lapangan.
Irfan Jaya menempati posisi kedua dalam top skor Piala AFF 2020 dengan torehan tiga gol, ia hanya kalah produktif dari Safawi Rasid, Terasil Dangda, dan Bienvenido Maranon yang menutup kompetisi dengan torehan 4 gol,
Hadirnya Irfan Jaya di lini depan Timnas menjadi momok menakutkan untuk barisan pertahanan tim lawan, pergerakannya begitu cepat, kemampuan dribelnya juga begitu mumpuni.