Preview Persipura vs Persib di BRI Liga 1, Mohammed Rashid Absen, Lini Tengah Maung Bandung Keropos
Kejeniusan Robert Alberts sedang diuji dalam menangani keroposnya lini tengah Maung Bandung akibat ditinggal absen Mohammed Rashid.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Persib Bandung, Mohammed Rashid dipastikan absen membela timnya pada pertandingan menghadapi Persipura Jayapura dalam lanjutan pekan 26 BRI Liga 1 2021, Jumat (17/2/2022) besok malam.
Duel seru Persipura Jayapura vs Persib Bandung rencananya berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, mulai pukul 18.15 WIB, Live Indosiar.
Mohammed Rashid terpaksa tidak bisa berjuang bersama skuat Persib Bandung saat meladeni perlawanan Persipura Jayapura.
Pemain andalan Timnas Palestina ini absen 1satu laga karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.
Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 2021 Pekan ke-26, Live Indosiar, Persib Bandung, Persija Jakarta & Arema FC
Baca juga: Bruno Cantanhede Gagal Beri Kontribusi saat Persib Diimbangi PSIS, Robert Mulai Hilang Kesabaran?
Ini merupakan kartu kuning kelima yang diperoleh Mohammed Rashid selama berkostum Persib Bandung di BRI Liga 1 2021.
Rashid merupakan tokoh sentral Persib Bandung yang bertugas menjadi jenderal lapangan tengah.
Ia memiliki keunggulan dalam memotong serangan lawan maupun memulai penyerangan bagi kubu Maung Bandung.
Selain itu, Rashid juga menjadi sosok pemecah kebuntuan Maung Bandung jika kesulitan mencetak gol di gawang lawannya.
Hal itu dibuktikannya dengan jumlah gol hingga asisst yang telah ia sumbangkan di musim debutnya.
Dirangkum dari laman Transfermarkt, Rashid telah tampil 19 kali di BRI Liga 1 2021 dengan durasi waktu 1.602 menit.
Kontribusi Rashid untuk Maung Bandung mencetak sebanyak 6 gol dan dua asisst.
Jumlah 6 gol itu membawa Rashid menjadi pencetak gol terbanyak di skuat Maung Bandung.
Berdasarkan statistik di atas, tidak bermainnya Rashid tentu membuat lini tengah Maung Bandung mengalami kekeroposan.
Dengan begitu, Marc Klok akan bekerja lebih keras akibat hilangnya sang tandem yang menjalani hukuman akumulasi.