Prediksi Line-up AC Milan vs Udinese di Liga Italia: Ujian Konsistensi Rossoneri Kejar Scudetto
AC Milan akan dintantang tamunya, Udinese dalam dalam giornata ke-27 Liga Italia pada Sabtu, (24/02/2022).
Penulis: deivor ismanto
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - AC Milan akan dintantang tamunya, Udinese dalam dalam giornata ke-27 Liga Italia pada Sabtu, (24/02/2022).
Poin 3 adalah harga mati bagi AC Milan jika ingin meraih scudetto di musim ini. AC Milan sedang nangkring di posisi puncak klasemen Liga Italia.
Pasukan Pioli itu mengoleksi 56 angka dari 26 pertandingan di Liga Italia musim ini, sekaligus menjadi tim dengan torehan gol kedua terbanyak dengan 52 gol.
Catatan gol AC Milan hanya kalah dari sang rival, Inter Milan yang sudah mengoleksi sebanyak 55 gol.
Menghadapi Udinese yang berada di papan bawah klasemen Liga Italia, seharusnya pasukan Pioli mampu mengamankan 3 angka dengan mudah.
Yang dibutuhkan Rossoneri saat ini adalah konsistensi, kejadian seperti musim lalu tak boleh kembali terulang.
Baca juga: Media Italia Sebut Lukaku Tidak Bahagia di Chelsea, Ingin Kembali ke Inter Milan, Rela Potong Gaji
Baca juga: Ukraina-Rusia Bergejolak, Legenda AC Milan Andriy Shevchenko Suarakan Persatuan Negaranya
AC Milan yang sempat berada di puncak klasemen dari awal hingga pertengahan musim harus rela digusur Nerrazzuri berkat inkonsistensi mereka.
Kini, dengan kepercayaan diri yang lebih berlipat sekaligus telah gugurnya mereka di Liga Champions membuat Sandro Tonali dan kolega dapat lebih fokus bermain di Liga Italia.
Dalam daftar skuat, Pioli memang tak memiliki barisan pemain baru yang namanya begitu mentereng.
Namun, chemistry yang terjalin antar pemain Rossoneri musim ini mampu membuat AC Milan tampil menjanjikan di Liga Italia.
Dari lini belakang, hingga depan, Rossoneri memiliki tulang punggung yang yang menjadi tumpuan Pioli di setiap pertandingan.
Di sektor belakang, nama Theo Hernandez dapat dikatakan sebagai pemain yang penampilannya paling menonjol untuk AC Milan musim ini.
Theo pernah memperkuat Real Madrid di musim 2018/2019, namun ia terlalu tersisih dari skuat Real Madrid lantaran usianya yang dianggap terlalu muda (21).
Ia hanya bermain sebanyak 8 kali bersama Los Blancos, perannya sebagai bek kiri kalah saing melawan Marcelo yang saat itu sedang bagus-bagusnya.