Namun, penyerang berusia 32 tahun ini bagaimana pun sudah tak asing dengan momen-momen menegangkan, dan penuh tekanan. Pria asal Jerman ini malah mengaku bersemangat menghadapi tantangan yang datang.

"Tapi jujur, aku menyukainya. Ketika ada banyak yang dipertaruhkan, ada banyak yang bisa didapat. Tidak hanya di atas kertas, tetapi juga secara emosional. Tantangan dengan konsekuensi yang jelas ini merupakan insentif besar bagi saya sebagai seorang atlet,” kata Mueller di Bavarinfootballworks.

Hasil imbang di leg pertama lalu menjadi sebuah kejutan mengingat Bayern tampil sempurna di babak penyisihan grup E.

Juara Bundesliga ini menyapu bersih enam laga, termasuk mengalahkan Barcelona dua kali.

Menurut Mueller, bisa jadi mereka tersandung saat di Austria karena menjalani jadwal padat di Februari.

Performa skuat asuhan Julian Nagelsmann ini memang sedang menurun kala itu. Sebelum melawat ke Austria, mereka dipermalukan Bochum 4-2 di Bundesliga.

Usai hasil imbang tersebut, Bayern meraup dua kemenangan, namun di laga terakhir imbang 1-1 kontra Bayer Leverkusen.

Mueller melakukan blunder setelah mencetak gol bunuh diri di laga tersebut. "Itulah sepak bola, kadang kita di atas, kadang kita di bawah. Yang penting kami sekarang fokus untuk leg kedua," ujar Mueller menegaskan.

Sementara Salzburg lolos ke-16 besar setelah menempati posisi kedua di Grup G. Mengumpulkan 10 poin dari enam pertandingan mereka melawan Lille, Sevilla dan Wolfsburg.

Red Bulls, yang melakukan debut mereka di babak 16 besar, dalam performa yang kuat sejak leg pertama bulan lalu.

Memenangkan dua dari tiga pertandingan liga mereka, termasuk menggilas Rheindorf Altach 4-0 di laga terakhir.

Tim asuhan Matthias Jaissle, yang memenangkan gelar Bundesliga kedelapan berturut-turut musim lalu, tampil perkasa di kandang sendiri di babak penyisihan grup Liga Champions musim ini.

Namun, mereka hanya meraih satu poin dalam laga tandang.

Pastinya itu menjadi rekor yang mengkhawatirkan menjelang perjalanan ke Allianz Arena.