Era Abramovich di Chelsea Berakhir, Arsene Wenger Sebut The Blues Butuh 2 Hal untuk Sukses
Pelatih legendaris Liga Inggris, Arsene Wenger menyebut Chelsea perlu menemukan dua hal penting dari sang pemilik anyar untuk terus sukses
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Era kepemilikan Roman Abramovich di Chelsea nampaknya tinggal menunggu waktu saja untuk berakhir.
Beragam sanksi yang menghantam Abramovich pada akhirnya turut menyeret Chelsea ke dalamnya.
Terbaru, Chelsea tak akan bisa melakukan beberapa hal penting sebagaimana yang biasa dilakukan klub sepak bola profesional.
Baca juga: Daftar 10 Pemain Chelsea yang Terancam Hengkang Dampak Pembekuan Aset Roman Abramovic
Larangan transfer pemain, perpanjangan kontrak hingga penjualan pernak-pernik klub menjadi salah satu bentuk sanksi yang dihadapi Chelsea.
Roman Abramovich juga dilarang menjual Chelsea secara langsung.
Pemerintah Inggris menghendaki urusan penjualan The Blues ini ditangani oleh mereka sendiri.
Itu dinilai dapat mencegah Roman Abramovich mendapat keuntungan dari proses penjualan ini.
Baca juga: Terseret Sanksi Roman Abramovich, Ini Respon Resmi Chelsea
Sekilas, terpaan sanksi yang membelit Chelsea ini dapat menjadi kabar buruk bagi para penggemar.
Namun, hal itu tidak terlintas di benak pelatih legendaris Liga Inggris, Arsene Wenger.
Arsene Wenger melihat Chelsea masih memiliki masa depan yang cerah dengan pemilik anyar mereka kelak.
Namun, eks pelatih Arsenal ini memberikan syarat khusus agar The Blues tetap bisa sukses di masa depan.
Ia menyebut setidaknya pemilik baru Chelsea harus punya dua syarat utama untuk terjun di dunia sepak bola.
Wenger mengatakan mereka harus memiliki uang yang tak sedikit ketika bergabung dengan klub biru London ini.
Selain itu, sang pemilik baru juga harus bisa mengambil keputusan yang tepat.
Menurut Wenger, uang dan pengambilan keputusan adalah keunggulan Roman Abramovich selama ini.
Ia berhasil menempatkan orang-orang yang tepat untuk menjalankan Chelsea sebagai organisasi profesional.
Ditambah lagi, sang taipan tak memerlukan waktu lama untuk mempelajari itu semua.
Bisa dibilang, Abramovich hanya butuh sekiranya tiga tahun untuk mengubah Chelsea menjadi klub yang disegani lagi di Liga Inggris.
"Dia mengerti dengan cepat tentang apa yang harus dilakukan sebagai pemilik. Ia menempatkan orang-orang kompeten untuk mengambil keputusan," ungkap Wenger dikutip dari laman Metro.
"Chelsea akan bertahan sebagai klub top karena mereka dalam kondisi yang luar biasa."
"Sang pemilik baru nantinya harus memiliki uang yang banyak dan bisa mengambil keputusan yang tepat."
"Itu penting, karena terkadang orang-orang memiliki uang banyak tetapi tidak bisa membuat keputusan yang tepat."
"Di waktu lainnya, ada orang yang bisa mengambil keputusan dengan baik, tetapi tidak memiliki uang," sambungnya.
Jika melihat kriteria yang diberikan Wenger ini, calon pemilik baru Chelsea setidaknya sudah memenuhi satu unsur terlebih dahulu.
Pasalnya, figur-figur yang disebut tertarik membeli The Blues datang dari kalangan miliarder dunia.
Setelah itu, para pecinta Liga Inggris akan melihat apakah sang pemilik dapat mengambil keputusan dengan baik.
Namun, para penggemar nampaknya juga harus bersabar untuk mendapat kepastian soal calon pemilik anyar klub kesayangannya.
Itu lantaran harga yang dipatok Abramovich juga tak main-main untuk melepas Chelsea.
Ia diyakini menetapkan harga 3 miliar Poundsterling sebagai mahar untuk mengambil alih Chelsea dari tangannya.
(Tribunnews.com/Guruh)