3 Alasan Persik Kediri Koyak Persib Bandung di BRI Liga 1: Maung Pincang, Asa Juara Melayang
Persib Bandung tidak diperkuat lima pemain kala menjamu Persik Kediri di pekan 33 BRI Liga 1 2021, asa juara Maung sirna.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Ada tiga faktor X yang bisa menjadi modal pemicu Persik Kediri mengalahkan Persib Bandung pada pekan 33 BRI Liga 1 2021.
Big match BRI Liga 1 2021 mempertemukan Persib Bandung vs Persik Kediri akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Jumat (25/3/2022) pukul 18.30 WIB live Indosiar.
Di atas kertas, Maung Bandung lebih diunggulkan untuk mendulang poin penuh ketimbang Macan Putih.
Terlebih lagi, Persib dalam kondisi wajib menang dalam dua laga sisa demi menjaga asa menutup musim sebagai jawara.
Sedangkan Persik Kediri asuhan Javier Roca, mereka sudah aman dari jerat degradasi. Artinya, tim asal Jawa Timur itu tetap eksis mentas di Liga 1 musim depan.
Baca juga: Persib Diuji Kemampuannya Merusak Pesta Bali United
Baca juga: Sorotan BRI Liga 1: Peluang Juara Persib Berada di Tangan Klub Lain, Maung Fokus Tiket AFC Dulu
Saat ini Persib berada di urutan kedua tabel klasemen dengan koleksi 67 poin.
Skuat asuhan Robert Alberts ini tertinggal lima poin dari penghuni singgasana klasemen, Bali United.
Ada beberapa skenario yang dibutuhkan Maung Bandung untuk mengkudeta posisi Serdadu Tridatu. Namun bukan perkara yang mudah untuk mengalahkan Macan Putih.
Bahkan ada beberapa faktor X yang bisa berakibat fatal bagi Maung Bandung jika memandang remeh Persik Kediri.
Berikut tiga alasan mengapa Macan Putih bisa mengoyak dan memberika luka kepada Maung Bandung, dilansir dari berbagai sumber.
1. Persib Dalam Tekanan
Tidak bisa dipungkiri kembali bahwa tim Biru Barat sejak awal musim diberi target yang jelas, tyakni gelar juara.
Lengkah mereka untuk memuluskan target yang mereka pikul semakin berat. Terlebih asa untuk menjadi juara juga bergantung kepada hasil laga dari tim lain.
Sebuah tekanan sedikit banyak akan mempengaruhi permainan. Kondisi ini adalah mental pemain yang berbicara apakah mereka bisa keluar dari tekanan di momen-momen krusial dalam perburuan gelar juara.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.