Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Sorotan Final Piala FA: Chelsea Kian Lengket dengan Liverpool, Tuchel Cari Trofi Penutup Rasa Malu

Final Piala FA antara Liverpool vs Chelsea beragam tajuk yang mewarnai, termasuk Tuchel mencari gelar juara untuk menutupi musimnya yang buruk.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Sorotan Final Piala FA: Chelsea Kian Lengket dengan Liverpool, Tuchel Cari Trofi Penutup Rasa Malu
Ben Stansall / AFP
Pelatih kepala Chelsea Jerman Thomas Tuchel merayakan dengan pemain timnya di akhir pertandingan sepak bola semifinal Piala FA Inggris antara Chelsea dan Crystal Palace di Stadion Wembley di barat laut London pada 17 April 2022. Chelsea menang 2-0 melawan Crystal Palace dan lolos ke final Piala FA. 

TRIBUNNEWS.COM - Final Piala FA yang resmi mempertemukan Liverpool dengan Chelsea menghadirkan sejumlah sorotan.

Kepastian Chelsea berhak ke laga final Piala FA usai mengalahkan Crystal Palace 2-0 di babak semifinal, Senin (18/4/2022) dini hari di Stadion Wembley.

Gol kemenangan skuat asuhan Thomas Tuchel ini dibukukan Mason Mount dan Ruben Loftus Cheek.

Partai Final Piala FA antara Liverpool vs Chelsea akan tersaji di Stadion Wembley pada 14 Mei 2022 nanti.

Liverpool terlebih dahulu memastikan tiket ke Final Piala FA. The Reds menghajar Manchester City 3-2 di babak 4 besar.

Baca juga: Fakta Chelsea Sikat Crystal Palace di Piala FA: Cheek Akhiri Puasa Gol Hampir 3 Tahun, Mount Mantul

Baca juga: Hasil Piala FA Hari Ini: Gilas Crystal Palace 2-0, Chelsea Sah Tantang Liverpool di Laga Final

Gelandang Chelsea asal Inggris Ruben Loftus-Cheek (tengah) merayakan dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol pertama timnya selama pertandingan sepak bola semifinal Piala FA Inggris antara Chelsea dan Crystal Palace di Stadion Wembley di barat laut London pada 17 April 2022.
Gelandang Chelsea asal Inggris Ruben Loftus-Cheek (tengah) merayakan dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol pertama timnya selama pertandingan sepak bola semifinal Piala FA Inggris antara Chelsea dan Crystal Palace di Stadion Wembley di barat laut London pada 17 April 2022. (Ben Stansall / AFP)

Pertemuan Chelsea melawan Liverpool di Piala FA membuat kedua tim semakin 'mesar nan lengket' saja.

Laman Opta menuliskan bahwa pertemuan Chelsea dan Liverpool menjadi pasangan finalis di kompetisi Piala FA dan Carabao Cup di musim yang sama.

Berita Rekomendasi

Pada kenyataannya, fenomena ini tergolong langka lantaran baru berlangsung sekali, yakni di musim 1992/1993 saat mempertemukan Arsenal dan Sheffield Wednesday di laga puncak pada dua kompetisi tersebut.

Selain itu, partai final  yang mempertemukan Jurgen Klopp vs Thomas Tuchel menjadi sejarah baru sepanjang penyelenggaraan kompetisi Piala FA.

Untuk kali pertama final Piala FA mempertemukan dua pelatih asal Jerman. Namun jangan salah, misi balas dendam akan mewarnai pertandingan.

Maklum, pada laga final Carabao Cup, The Blues dikalahkan The Reds lewat drama adu penalti dengan skor 10-11.

Manajer Liverpool asal Jerman Jurgen Klopp melakukan selebrasi usai pertandingan sepak bola leg pertama perempat final Liga Champions UEFA antara SL Benfica dan Liverpool FC di stadion Luz di Lisbon pada 5 April 2022.
Manajer Liverpool asal Jerman Jurgen Klopp melakukan selebrasi usai pertandingan sepak bola leg pertama perempat final Liga Champions UEFA antara SL Benfica dan Liverpool FC di stadion Luz di Lisbon pada 5 April 2022. (PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP)

Tuchel jelas mengusung misi revans, sekaligus meraih satu-satunya gelar di musim ini.

Chelsea tak memiliki kesempatan lain kecuali gelar Piala FA.

Timo Werner sudah babak belur di Liga Inggris. Tak ada asa bagi mereka untuk menjuarai Premier League.

Nasib miris itu tertular di Liga Champions dan Carabao Cup, di mana The Blues gagal menjadi kampiun.

Artinya, sekali dayung dua pulau terlampaui. Tak hanya menuntaskan utang dendam kekalahan, Tuchel setidaknya menjadikan trofi Piala FA sebagai gelar penutup malu lantaran tak bisa mengulang sukses di musim lalu.

Padahal, mantan pelatih PSG ini diberikan skuat mewah untuk menghasilkan panen gelar juara. Khususnya di Liga Inggris.

Namun di musim ini, Tuchel baru bisa memberikan trofi juara Piala Dunia Antar-Klub saja.

Terlepas dari itu, sejumlah catatan menarik menghiasi kemenangan Chelsea atas Crystal Palace yang dirangkum dari laman Opta Joe.

1. The Blues Spesialis Finalis Piala FA

Bagi Chelsea, laga Final Piala FA musim ini menjadi raihan laga puncak kali ketiga beruntun di kompetisi serupa.

Tidak ada salahnya untuk menyematkan spesialis final Piala FA bagi klub asal London ini.

Piala FA menjadi satu-satunya kompetisi yang masih berkesempatan dimenangkan oleh mereka.

Pasalnya, Chelsea sudah tak memiliki harapan untuk meraih gelar Champions, Carabao Cup maupun Liga Inggris.

Penjaga gawang Crystal Palace asal Inggris, Jack Butland (ke-3 dari kiri) melakukan diving tetapi tidak dapat menjangkau tembakan dari gelandang Chelsea Inggris Ruben Loftus-Cheek (kanan) saat Chelsea mencetak gol pembuka dari pertandingan sepak bola semi final Piala FA Inggris antara Chelsea dan Crystal Palace di Wembley Stadion di London barat laut pada 17 April 2022.
Penjaga gawang Crystal Palace asal Inggris, Jack Butland (ke-3 dari kiri) melakukan diving tetapi tidak dapat menjangkau tembakan dari gelandang Chelsea Inggris Ruben Loftus-Cheek (kanan) saat Chelsea mencetak gol pembuka dari pertandingan sepak bola semi final Piala FA Inggris antara Chelsea dan Crystal Palace di Wembley Stadion di London barat laut pada 17 April 2022. (Glyn KIRK / AFP)

2. Mason Mount Gacor

Lesakan Mount di laga ini penuh akan makna, tak cuma membantu The Blues menapak ke laga final saja.

Untuk kali pertama sepanjang karier penggawa Timnas Inggris ini, Mount mencetak gol dalam pertandingan beruntun.

Dia mengemas empat gol dalam tiga laga terakhir di semua kompetisi.

3. Chelsea Selevel dengan Arsenal dan MU di Piala FA

Chelsea menjadi tim ketiga yang mampu mencapai tiga kali beruntun tampil di Piala FA sejak format Liga Inggris digunakan.

Sebelumnya tim yang lebih sulu menorehkan catatan serupa adalah Manchester United dan Arsenal

-Manchester United (1993-1996)
-Arsenal (2000-2003)
-Chelsea (2019-2022)

4. Berkah bagi Cheek

Loftus-Cheek memulai laga sebagai pemain pengganti. Dia masuk pada menit 26 menggantikan Kovacic yang cedera.

Namun justru menjadi berkah baginya ketika memulai laga sebagai pemain pengagnti.

Cheek bisa dikatakan menjadi inspirator kemenangan The Blues.

Bahkan lebih spesialnya lagi, lesakan pemain asal Inggris tersebut mengakhiri puasa gol nyaris tiga tahun.

Terakhir kali Cheek mencetak gol untuk The Blues pada 5 Mei 2019, tepatnya saat Chelsea bersua Watford di Liga Inggris.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
12
10
1
1
24
8
16
31
2
Man. City
12
7
2
3
22
17
5
23
3
Chelsea
12
6
4
2
23
14
9
22
4
Arsenal
12
6
4
2
21
12
9
22
5
Brighton
12
6
4
2
21
16
5
22
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas