Tekad dan Janji Skuat Real Madrid Jelang Laga Melawan Manchester City di Leg 2: Ya, Kami Pasti Bisa!
Dari atas bus terbuka, di depan ribuan pendukung Real Madrid di Plaza Cibeles, Pelatih Carlo Ancelotti berteriak ke arah kerumunan. ya Kami pasti bisa
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Atau menang dengan selisih dua gol untuk "mematikan" pertandingan, dan melaju ke babak final melawan pemenang Liverpool kontra Villarreal.
Mengacu kepada leg pertama, Madrid punya peluang untuk meraup kemenangan di Bernabeu nanti.
Terlihat, pada laga di Etihad terdahulu, mereka sangat dominan menyerang dari sektor sayap, terutama sektor sayap kiri.
Dua dari tiga gol Madrid melibatkan para pemain dari sektor sayap kiri mereka: gol oleh Vinicius Jr (Vini), dan dua assists dari Ferland Mendy.
Selain karena kedua pemain ini punya kecepatan mematikan, dan umpan-umpan maut, mereka juga leluasa beroperasi lantaran sektor sayap kanan memang jadi salah satu titik terlemah City.
Ini terjadi gara-gara bek kanan andalan, Kyle Walker absen karena cedera. Bek berusia 31 tahun ini absen sampai akhir musim setelah cedera pergelangan kaki.
Pada leg pertama, posisinya digantikan John Stones. Sialnya, sang bek juga cedera hingga posisinya digantikan Fernandinho, yang sejatinya gelandang bertahan, di menit ke-36.
Nah, celah inilah yang dieksploitasi habis oleh para pemain Madrid. Yang sempat viral adalah aksi Vini saat melakukan nutmeg, alias mengolongi Fernandinho sebelum membobol gawang City.
Untuk leg kedua ini, pelatih City, Pep Guardiola beruntung bisa memainkan kembali Joao Cancelo yang masa hukuman akumulasi kartu kuningnya sudah berakhir.
Dikutip dari situs Whoscored, bek asal Portugal berusia 27 tahun ini akan mengisi pos rawan sebagai bek kanan.
Masalahnya, performa Cancelo belakangan ini tak terlalu membaik. Dan dia sebenarnya lebih sering menjadi bek kiri belakangan ini, ketimbang menjadi bek kanan --yang posisinya sudah dipatenkan oleh Walker.
Sementara posisi bek kiri akan diisi Oleksandr Zinchenko. Ini juga pemilihan yang agak rawan karena selama ini dia hanya jadi pelapis dari Cancelo.
Di Liga Primer, Zinchenko baru tujuh kali jadi starter (4 pemain pengganti), sedang di Liga Champions baru lima kali starter (2 pemain pengganti).
Di kubu Madrid, untuk posisi sayap kanan akan diisi Fade Valverde, dengan Dani Carvajal di belakangnya.