TRIBUNNEWS.COM - Riyad Mahrez melewatkan kesempatan besar untuk membawa Manchester City meriah tiga poin pada pekan 37 Liga Inggris, Minggu (15/5/2022) malam WIB.

Pemain Aljazair itu gagal mengeksekusi bola penalti setelah tembakannya ditepis Lukasz Fabianski pada menit 86.

Kegagalan penalti Mahrez secara tidak langsung membuat Manchester City harus puas bermain imbang melawan West Ham dengan skor 2-2 di London Stadium.

Dalam laga tersebut, Manchester City selaku tim tamuy bahkan harus tertinggal dua gol terlebih dahulu pada babak pertama setelah Jarrod Bowen mencetak dua gol.

Beruntung, perjuangan Manchester City untuk menyamakan skor berhasil dilakukan pada babak kedua.

Gol Jack Grealish menjadi gol pembuka sekaligus memperpendek skor melawan West Ham menjadi 1-2, tepatnya menit 49.

Manchester City baru bisa menyamakan skor dua puluh menit berselang setelah Vladimir Coufal melakukan gol bunuh diri pada menit 69.

Tim besutan Pep Guardiola bisa saja menyegel kemenangan jika Mahrez berhasil menuntaskan tugasnya sebagai algojo penalti pada menit 86.

Hanya saja memang ketangkasan Fabianski dalam menepis penalti membuat Mahrez gagal membawa timnya meraih tiga poin penuh.

Hasil akhir laga Manchester City kontra West Ham yakni 2-2 di London Stadium.

Hasil imbang melawan West Ham secara tidak langsung membuat Manchester City gagal menjauhkan diri dari Liverpool dalam perburuan gelar juara.

Manchester City sementara unggul empat poin dari Liverpool selaku runner-up.

Jarak tersebut berpeluang kembali menyempit jika Liverpool mampu mengalahkan Southampton pada pekan yang sama.

Jika Liverpool mampu mengalahkan Southampton pada laga tersebut, maka bisa dipastikan penentuan gelar juara Liga Inggris baru akan terjadi pada pekan terakhir alias gameweek 38.

Hal itu tentu akan membuat kubu Manchester City dan Liverpool berdebar-debar dalam melakoni laga pamungkas.

Mimpi Liverpool Meraih Quadruple yang Terpelihara

Hasil imbang yang didapatkan Manchester City dalam laga melawan West Ham membuat mimpi Liverpool meraih quadruple terjaga.

Liverpool saat ini sudah berhasil mengamankan dua gelar juara yakni Piala Carabao dan Piala FA.

The Reds juga berpeluang menyegel gelar juara Liga Champions jika mampu mengalahkan Real Madrid pada partai final, akhir Mei mendatang.

Kini, peluang juara Liga Inggris kembali terpelihara setelah Manchester City tertahan oleh West Ham pada pekan 37.

Liverpool bisa saja menjadi juara Liga Inggris jika mampu memenangkan dua laga sisa, sementara Manchester City terpeleset pada laga pamungkas.

Jika hal itu terjadi maka peluang Liverpool menggenapkan gelar juara mereka menjadi empat terbuka lebar.

Dengan syarat pasukan Jurgen Klopp juga mampu menyegel gelar juara Liga Champions pada akhir musim ini.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)