Tak Perlu Mewah yang Penting Harum, AC Milan Tatap Trofi Liga Italia Lewat Kesederhanaan Pioli
Tiga Poin menjadi harga mati bagi Sandro Tonali cs dalam lawatan mereka ke markas Sassuolo di giornata terakhir Liga Italia.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Dan benar saja, melakukan dribel dari tengah hingga ke sepertiga akhir, Bennacer dengan pintar memberi umpan matang kepada Ibrahimovic yang membuka ruang di depan kotak penalti, dengan dingin, striker berusia 40 tahun tersebut mengonversi umpan Bennacer untuk membawa Rossoneri unggul.
Tak hanya menyumbang assist, pemain yang menimba ilmu bersama akademi Arsenal tersebut juga sukses mencetak gol lewat tendangan spektakuler dari luar kotak 16.
Bahkan, kehebatan Bennacer juga pernah mendapatkan pujian dari Cristiano Ronaldo saat keduanya masih bermain untuk Empoli dan Juventus.
"Saya sangat kagum dengan pemain Empoli yang bernomor punggung 10 (Bennacer), dia bisa menjadi seorang pemenang di masa depan," kata kapten Timnas Portugal tersebut dilansir Football Italia.
Apa yang dilontarkan Ronaldo dua tahun lalu pun perlahan mampu dibuktikan Bennacer, mentalitas bertandingan dan kontribusinya untuk AC Milan terus memberikan hasil positif untuk Rossoneri.
Dalam skema 4-2-3-1 yang dipakai Pioli, Bennacer dan Tonali saling terhubung, lewat kemampuan bertahan dan menyerang yang baik dari keduanya, membuat Pioli mampu melakukan transisi bertahan ke menyerang dengan baik.
Dengan apiknya performa kedua regista tersebut, mampu membuat penyerang gaek Ibrahimovic dan Olivier Giroud tampil bertaji.
Baca juga: Mission Impossible untuk Inter Milan Juara Liga Italia 2021/2022
Baca juga: Inter Milan Juara Liga Italia jika AC Milan Kecele di Lap Terakhir, Penantian 11 Tahun Ambyar
Nama yang disebutkan pertama sudah menjadi top skor bagi Rossoneri di musim lalu dengan catatan 17 golnya.
Musim ini, Zlatan yang lebih banyak berada di ruang perawatan, membuat menit bermain Giroud lebih banyak.
Dan benar saja, pemain asal Prancis itu sukses menjadi tumpuan di lini depan AC Milan dengan torehan 9 golnya di Liga Italia.
Ya, kedalaman skuat dan keseimbangan yang dihadirkan Pioli pada permainan AC Milan membuat Rossoneri mampu bersaing untuk meraih scudetto secara dua musim berturut-turut.
Tinggal satu langkah lagi bagi AC Milan untuk meraig gelar Liga Italia setelah 11 tahun lamanya.
Tiga Poin menjadi harga mati bagi Sandro Tonali cs dalam lawatan mereka ke markas Sassuolo di giornata terakhir Liga Italia.
(Tribunnews.com/Deivor)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.