Bursa Transfer: Ketagihan Poles Buangan Real Madrid, AC Milan Bujuk Marco Asensio
Berkat melejitnya dua punggawa buangan Real Madrid, membuat Rossoneri nampaknya ketagihan ingin membajak pemain Los Blancos lainnya.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - AC Milan pantas berterima kasih kepada Real Madrid, karena berkat pemain buangan mereka, Rossoneri sukses menampilkan performa mentereng selama dua musim ini.
Berkat warisan Real Madrid, AC Milan memiliki penggawa mentereng yang mengantar mereka meraih trofi Liga Italia.
Ya, Real Madrid sebagai tim besar nan kaya raya di La Liga Spanyol memang tak henti-hentinya selalu mendatangkan pemain bintang dengan harga mahal di tiap musimnya.
Baca juga: AC Milan Lakukan Gebrakan di Bursa Transfer: Kontak Paulo Dybala, Bikin Inter Milan Gigit Jari
Dari Toni Kroos, Karim Benzema, Cristiano Ronaldo, Vinicius Junior, sampai yang terakhir Eden Hazard.
Namun hal tersebut berimbas pada tersisihnya deretan pemain akademi dan pemain muda mereka.
Sedikitnya menit bermain dan tak mendapatkan kepercayaan lebih dari pelatih, membuat para pemain muda Los Blancos memilih untuk hengkang ke tim yang lebih menghargai bakat mereka.
Dan benar saja, deretan pemain tersebut mampu berkembang dan menunjukkan performa apik bersama klub barunya.
Bahkan, penampilan mereka dapat dikatan lebih mentereng dari pada pembelian Real Madrid yang menghabiskan dana jutaan dollar.
Adalah AC Milan tim yang paling diuntungkan dari ceroboh-nya Los Blancos membuang bakat-bakat mereka.
Kesuksesan Milan Poles Theo dan Diaz
Baik status pinjaman ataupun pemain yang dibeli dengan harga murah, mampu Rossoneri poles menjadi sosok tak tergantikan di klub dan memberi kontribusi yang luar biasa.
Ya, Theo Hernandez dan Brahim Diaz adalah dua pemain buangan Real Madrid yang sukses AC milan sulap menjadi maestro di masing-masing posisi-nya.
Nama yang disebutkan pertama pernah memperkuat Real Madrid di musim 2018/2019, namun ia terlalu tersisih dari skuat Real Madrid lantaran usianya yang dianggap terlalu muda (21).
Ia hanya bermain sebanyak 8 kali bersama Los Blancos, perannya sebagai bek kiri kalah saing melawan Marcelo yang saat itu sedang bagus-bagusnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.