TRIBUNNEWS.COM - Bursa transfer Liga Inggris semakin menarik setelah tarik ulur masih dilakukan Arsenal dalam misinya mengikat kontrak William Saliba.

Arsenal selaku pemilik sah William Saliba memang tengah berusaha keras untuk mempertahankan sang pemain dari kejaran Marseille yang ingin mempermanenkannya.

Menyikapi kondisi William Saliba tersebut, Arsenal tampaknya perlu berguru kepada Liverpool dalam menentukan masa depan sang pemain pada bursa transfer musim panas ini.

Baca juga: Masalah Kontrak Mo Salah di Liverpool: Moneyball The Reds, Struktur Gaji Klub & Godaan Tim Elite

Hal ini mengingat Saliba punya potensi besar untuk menjadi bek tangguh pada tahun-tahun mendatang, jika dipoles dengan tepat.

Berkaca dari hal itulah, Arsenal memang perlu cermat sekaligus berhati-hati dalam mengambil keputusan soal masa depan Saliba.

Arsenal memang sepenuhnya perlu belajar dari Liverpool yang musim lalu punya stok bek melimpah dengan kualitas yang mumpuni.

Meskipun Liverpool sudah punya Joe Gomez, Joel Matip dan Virgil Van Dijk dalam mengisi pos pertahanan musim lalu.

Nyatanya, Liverpool tetap memutuskan untuk mendatangkan bek tengah muda yang sudah teruji kualitasnya di Liga Jerman.

Ialah Ibrahima Konate yang menjadi salah satu rekrutan Liverpool pada bursa transfer musim lalu.

Arsenal Perlu Belajar ke Liverpool soal Melimpahnya Opsi Bek Tengah Musim Lalu

Kedatangan Konate secara tidak langsung memungkinkan Jurgen Klopp lebih mudah dalam melakukan rotasi pemain apalagi The Reds berkompetisi di empat turnamen berbeda.

Hasilnya pun cukup bagus dimana Liverpool mampu melaju cukup jauh di berbagai kompetisi musim lalu.

Bahkan, Liverpool sempat punya peluang bisa meraih empat gelar alias quadruple sekaligus pada musim lalu.

Meskipun pada akhirnya Liverpool hanya mampu meraih dua gelar juara yakni Piala FA dan Carabao Cup saja.

Liverpool setidaknya mampu menciptakan langkah hebat dalam perburuan gelar juara Liga Inggris dan Liga Champions sampai laga pamungkas.

Kedalaman skuat yang mumpuni termasuk kehadiran bek tengah yang tangguh baik dalam starter maupun cadangan membuat Liverpool tampil sangat baik di bagian lini pertahanan.

Hal itu berbanding terbalik dengan kondisi Liverpool pada musim sebelumnya tatkala badai cedera menghantam pasukan Jurgen Klopp.

Cederanya Virgil Van Dijk, Joel Matip dan Joe Gomez membuat Klopp pusing tujuh keliling menghadapi situasi tersebut.

Terbukti, Klopp sempat memaksa pemain seperti Fabinho dan Jordan Henderson untuk bermain di posisi bek tengah Liverpool.

Sementara, opsi pemain seperti Nathaniel Phillips, Ozan Kabak dan Rhys Williams belum bisa membawa kestabilan lini pertahanan Liverpool.

Berkaca dari hal tersebut, Arsenal tampaknya memang tak perlu ragu untuk mempertahankan Saliba di tengah godaan uang transfer yang diajukan tim lain kepada sang pemain.

Keberadaan Saliba akan memperdalam skuat Arsenal dalam misinya meraih prestasi terbaik pada musim depan terutama memenangkan perburuan tiket Liga Champions.

Saliba bisa membentuk kemitraan tangguh bersama Ben White, Gabriel Magalhaes, dan Rob Holding di jantung pertahanan Arsenal.

Seandainya Saliba tetap bertahan, Arsenal setidaknya sudah punya empat bek yang bisa dirotasi secara berkala untuk menghadapi kompetisi padat musim depan.

Tidak peduli seberapa baik langkah Marseille mengejar tanda tangan Saliba, Arsenal seharusnya bisa mempertahankan Saliba demi masa depan tim Meriam London.

Dan salah satu pertimbangan yang harus dipikirkan Arsenal yaitu harus berguru kepada Liverpool pada dua musim terakhir.

Layak dinantikan bagaimana keputusan akhir Arsenal soal masa depan Saliba pada bursa transfer musim panas ini.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)