Carlos Pena Ungkap Kesulitan Persija Jakarta Kala Jadi Tim Musafir
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, mengungkapkan kesulitan yang dihadapi timnya kala menjadi tim musafir.

Tim musafir yang dimaksud dalam hal ini adalah karena Persija beberapa kali memainkan laga kandang mereka di luar Jakarta.

Carlos Pena menyebut kesulitan utama yang harus dihadapi oleh anak didiknya adalah terkait adaptasi.

Ya, dengan gonta-ganti kandang, tentu Ondrej Kudela Cs, harus beradaptasi dengan cuaca dan juga lapangan yang digunakan.

"Ya tentu saat saya ke sini (baru menjadi pelatih - red) saya tahu soal kondisi klub, dan saya tak mau jadi itu jadi alasan," kata Carlos Pena, Kamis(28/11/2024).

"Tapi suatu kesulitan tersendiri, karena kami tak bisa merasakan atmosfer yang sama, dan kondisi lapangan selalu berbeda-beda, sebagai manusia pasti butuh untuk adaptasi, rumput dan cuaca yang berbeda-beda, jadi itu butuh waktu untuk beradaptasi," paparnya.

Sejatinya, pelatih asal Spanyol itu tidak ingin menjadikan hal ini alasan Persija gagal meraih kemenangan. Namun, tak dapat dipungkiri, ada beberapa situasi yang merugikan jika mereka menjadi tim musafir.

Dalam lima pertandingan yang sudah dilakoni Persija mainkan di musim ini, dua diantaranya berlangsung di luar Jakarta.

Dua pertandingan itu adalah saat bermain imbang 1-1 kontra PSM Makassar di Stadion Sultan Agung Bantul, Yogyakarta, 29 September silam. Serta mengalahkan Madura United 4-1 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 6 November lalu.

"Tapi saya tak mau itu (bermain di luar Jakarta) jadi sebuah alasan, apapun saat kami bermain, kami harus maksimal, karena The Jakmania selalu ada di sana," tegas Carlos Pena.

Terdekat, Persija Jakarta pun kembali memainkan laga kandang mereka di luar Jakarta.

Macan Kemayoran akan menjamu Persik Kediri, di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (1/12/2024), pukul 19.00 WIB.